Suara.com - Tarif LRT Kelapa Gading-Velodrome Rp 5.000 sekali naik. Tarif LRT Kelapa Gading-Velodrome itu flat.
PT LRT Jakarta telah menetapkan tarif flat itu. Penetapan tarif itu diatur berdasarkan Peraturan Gubernur DKI Jakarta Nomor 34/2019 tentang Tarif Angkutan Perkeretaapian Mass Rapid Transit dan Kereta Api Ringan/Light Rail Transit.
"Tarif LRT Jakarta Koridor Kelapa Gading-Velodrome telah ditetapkan flat sebesar Rp.5.000 (lima ribu rupiah)," kata Corporate Communication PT LRT Jakarta, Melisa Suciati, Selasa (2/4/2019).
Meski sudah menetapkan tarif, tanggal operasi komersial LRT Koridor Kelapa Gading-Velodrome masih belum ditetapkan.
"PT LRT Jakarta telah menyampaikan laporan kesiapan operasi untuk menjadi pertimbangan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menetapkan tanggal dimulainya operasi komersial," ujar Melisa.
LRT Koridor Kelapa Gading-Velodrome membentang sepanjang 5,8 kilometer dengan struktur layang dan melayani enam stasiun yakni Stasiun Pegangsaan Dua, Boulevard Utara, Boulevard Selatan, Pulomas, Equestrian dan Velodrome.
Dalam keterangannya, Melisa juga menyampaikan seluruh rangkaian kereta LRT Jakarta telah mendapatkan Sertifikasi Sarana dari Kementerian Perhubungan dan dinyatakan telah memenuhi persyaratan teknis dan layak operasi.
"Rekomendasi Safety Assesment (Penilaian Keselamatan) juga telah diterbitkan oleh Kementerian Perhubungan," ujarnya.
PT LRT Jakarta juga masih terus melakukan penyempurnaan sistem LRT untuk memenuhi Standar Pelayanan Minimum (SPM) yang disyaratkan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. (Antara)
Baca Juga: Proyek LRT Lintas Tiga Terkendala Pembebasan Lahan di Bekasi Timur
Berita Terkait
-
LRT Jabodebek Lintas Satu Cibubur - Cawang Diuji Coba Juli Tahun Ini
-
Progres LRT Lintas Cibubur - Cawang Capai 79,69 Persen
-
Dirut Adhi Karya Klaim LRT Jabodebek Tembus Rekor di Dunia
-
Tok... Tok... Tok! Tarif MRT Rp 8.500 dan Tarif LRT Rp 5.000
-
Bahas Tarif MRT, Komisi B dan C DPRD Jakarta Beda Pandangan
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Alasan Kuat Prabowo Tunjuk Dony Oskaria Jadi Plt Menteri BUMN: Beliau COO Danantara
-
Profil Dony Oskaria, Plt Menteri BUMN Pilihan Prabowo yang Hartanya Tembus Rp 29 Miliar
-
Polisi Bongkar Modus Lempar Bola Komplotan Copet di Halte TransJakarta, Begini Praktiknya!
-
Sudah Komitmen, Mensesneg Sebut Mahfud MD Bakal Diajak Gabung ke Tim Reformasi Kepolisian
-
BREAKING NEWS! Prabowo Tunjuk Dony Oskaria Jadi Plt Menteri BUMN Gantikan Erick Thohir
-
Jalur Tol Gratis dari Gerbang Tol Fatmawati 2 Kurangi Macet 24 Persen, Bakal Dibuka hingga Oktober?
-
Bantah Aktivis Syahdan Husein Mogok Makan di Tahanan, Polisi Tunjukkan Bukti Ini!
-
Warning dari Senayan Buat Erick Thohir: Boleh Rangkap Jabatan, Tapi....
-
Nasib Wali Kota Prabumulih Buntut Ulah Anak: Disemprot Kemendagri, LHKPN Diubek-ubek KPK
-
Imbas Ramal Prabowo Rombak Kabinet, Rocky Gerung Curhat Banjir Protes Publik: Reshuffle Terburuk!