Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerima puluhan duta besar negara-negara kawasan Asia Pasifik untuk Indonesia dalam acara Diplomatic Corps Gathering 2019. Pertemuan yang berlangsung di Balai Kota DKI itu membahas hubungan diplomatik antara Jakarta sebagai Ibu Kota Indonesia dengan negara di Asia Pasifik.
Anies mengatakan, Pemprov DKI Jakarta siap memfasilitasi hubungan diplomatik Indoensia dengan berbagai negara yang menempatkan perwakilannya melalui kantor-kantor Kedutaan Besar di Ibu Kota.
"Jadi DKI Jakarta adalah ibu kota, tuan rumah 162 kedutaan yang ada di Jakarta. Nah kita tidak ingin Jakarta hanya ibu kota Indonesia yang memfasilitasi daerah saja. Tapi juga memfasilitasi corps diplomatic. Karena itu, mulai tahun lalu, saya mengundang para duta besar untuk bertemu setahun sekali di Balai Kota ini," kata Anies seusai pertemuan di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (9/4/2019).
Selain memfasilitasi hubungan dengan pemerintah pusat, Anies berharap pertemuan ini dapat menjalin kerja sama, contohnya saling mengirim Sumber Daya Manusianya untuk saling belajar dengan negara lain terkait kebijakan pemerintahan.
"Jadi tujuan dari pertemuan diplomatik tadi adalah bertemu dengan para duta besar, menjalin hubungan sekaligus juga membuka potensi kerja sama. Karena tadi juga banyak dibicarakan banyak hal yang bisa kita kerja samakan antara Indonesia dengan negara-negara di kawasan Asia Pasifik," ungkap Anies.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu mencontohkan kerja sama yang sudah dijalani dengan negara kawasan Asia Pasific diantaranya dengan Singapura dan Hong Kong terkait pelatihan pemadam kebakaran.
"Jadi mereka menceritakan kebutuhan-kebutuhan yang mereka miliki di Jakarta. Dan kita harus memastikan bahwa sebagai ibu kota, semua kedutaan-semua diplomat terlayani dengan baik." tutup Anies.
Turut hadir dalam acara ini Wakil Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, A.M. Fachir.
Baca Juga: Moeldoko Sebut Massa Kampanye Akbar Jokowi di GBK Akan Sampai ke Thamrin
Berita Terkait
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- 22 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 12 Oktober: Klaim Pemain 112-113 dan Jutaan Koin
Pilihan
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Tahan Air dengan Sertifikat IP, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
Terkini
-
BPJS Kesehatan Akan Hapus Tunggakan Iuran Rp7,6 T, Mayoritas dari Peserta Miskin dan Sektor Informal
-
Pemprov DKI Efisiensi Anggaran Terkait Pemotongan TKD, PSI Wanti-wanti: KJP dan Transportasi Jangan
-
Prabowo Ngamuk Imbas Media Israel Sebar Hoaks? Menlu Sugiono Ungkap Fakta Ini
-
Ra'fatul Mulkiyah Mathius Fakhiri Dilantik Tri Tito Jadi Ketua TP PKK dan Tim Pembina Posyandu Papua
-
DLH DKI Jakarta Luncurkan Layanan Penjemputan Sampah Besar dan Elektronik Secara Online
-
Kekayaan Dheninda Chaerunnisa, Anggota DPRD Gorontalo Utara yang Diduga Ejek Pendemo
-
Duga Hina Ponpes Lirboyo Demi Rating, Gus Nadir Semprot Bos Trans7 Andi Chairil: Jahat Sekali Anda!
-
Koperasi Kelola Tambang, Kebijakan Menkop Ferry Juliantono Dinilai Gebrakan Revolusioner, Mengapa?
-
Brigjen Wahyu Yudhayana: Profil dan Biodata Sesmilpres Baru dalam Mutasi TNI
-
Fakta Baru Kematian Terapis 14 Tahun: Dapat Kerja dari TikTok, Tertekan Denda Rp 50 Juta