Suara.com - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD meminta agar penegakan hukum untuk kasus yang menjerat AU (14) siswi SMP yang dikeroyok oleh 12 siswi SMA di Pontianak dilakukan secara tegas. Dengan adanya penegakan hukum secara tegas maka akan tercipta kondisi negara yang baik.
Melalui akun jejaring sosial Twitter @mohmahfudmd, Mahfud MD menyebut saat ini polisi sudah bertindak untuk mengusut kasus yang menimpa AU. Pernyataan ini diberikan mengomentari pertanyaan dari warganet yang meminta pendapat Mahfud MD atas kasus pengeroyokan yang menimpa AU.
"Terima kasih, Adit. Polisi sudah bertindak. Hukum ada prosedur-prosedurnya yang harus dilewati dengan sabar. Pokoknya harus ada penegakan hukum secara tegas jika kita ingin negara ini baik," kata Mahfud seperti dikutip Suara.com, Rabu (10/4/2019).
Meski demikian, Mahfud MD meminta kepada seluruh warga untuk bisa bersabar. Pasalnya, penegakan hukum tidak bisa dilakukan secara instan, hal ini perlu dilakukan guna memastikan agar proses penegakan hukum tidak salah sasaran.
"Tapi juga berhukum itu harus bersabar agar tidak salah sasaran," ungkap Mahfud MD.
Untuk diketahui, aksi pengeroyokan terhadap AU dipicu masalah asmara. Dari informasi yang berhasil dihimpun, kakak sepupu AU merupakan mantan pacar dari salah satu pelaku penganiayaan. Mereka pun sempat terlibat aksi saling sindir di media sosial.
Pelaku yang kesal dengan kakak sepupu AU pun merencanakan melakukan aksi pengeroyokan dengan menjadikan AU sebagai umpan. Namun, meski target utama pengeroyokan bukanlah AU, justru AU yang menjadi pelampiasan kekesalan pelaku.
Akibat pengeroyokan ini, AU menjalani perawatan intensif di rumah sakit lantaran mengalami sejumlah luka di wajah, perut hingga kemaluannya mengalami peradangan akibat dihantam benda tumpul. Kisah tragis yang dialami oleh AU pun menjadi sorotan warganet dalam dan luar negeri.
Baca Juga: 6 Tersangka Pengaturan Skor Dilimpahkan Hari Ini, Anik : Insha Allah Siap
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
KontraS Pertanyakan Integritas Moral Soeharto: Apa Dasarnya Ia Layak Jadi Pahlawan Nasional?
-
Viral Pria Gelantungan di Kabel Jalan Gatot Subroto, Ternyata Kehabisan Ongkos Pulang Kampung
-
Dorong Kedaulatan Digital, Ekosistem Danantara Perkuat Infrastruktur Pembayaran Nasional
-
AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
-
Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
-
PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
-
Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
-
Pecalang Jakarta: Rano Karno Ingin Wujudkan Keamanan Sosial ala Bali di Ibu Kota
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang
-
Di Sidang MKD: Ahli Sebut Ucapan Ahmad Sahroni Salah Dipahami Akibat Perang Informasi