Suara.com - Yenny Wahid, aktivis sosial yang juga putri Presiden ke-5 RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur menilai, keterlibatan perempuan dalam pemerintahan mampu menekan angka korupsi yang cenderung tinggi.
Hal itu diungkapkan oleh Yenny Wahid dalam acara Kartini Antikorupsi 2019 di gedung lama KPK, Jakarta Selatan, Jumat (26/4/2019).
"Makin perempuannya berdaya, makin perempuannya diikutkan dalam proses pembangunan, termasuk menduduki posisi-posisi strategis, dan makin tinggi kesetaraan gender di komunitas bangsa dan negara, maka korupsinya juga lebih rendah," kata Yenny.
Yenny kemudian mencontohkan Wakil Ketua KPK Basaria Panjaita sebagai perumpamaan adanya peran perempuan di lembaga antirasywah dalam memberangus korupsi.
"Kelihatan sekali bahwa perempuan, peran perempuan itu sangat menentukan. Kita melihat bahwa Bu Basaria mewarnai kiprah KPK,” tuturnya.
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, dalam diskusi tersebut juga mengakui perlu banyak keterlibatan perempuan dalam dunia pemerintahan guna menekan korupsi.
Susi bahkan menilai, persentase perempuan dalam parlemen maupun kabinet perlu ditambah. Ia mencontohkan Polandia, yang 40 persen kursi parlemen diisi oleh kaum perempuan.
"Perempuan sudah punya banyak modal sebagai perempuan. Kelebihan kita sebagai perempuan adalah, tidak bisa terkapitalisasi,” tegasnya.
Baca Juga: Duh! Ivan Kolev Akui Persija Sengaja Mengalah dari Bali United
Berita Terkait
-
Diduga Lakukan Illegal Fishing, Susi Kejar 7 Kapal China di Laut Natuna
-
Penyelundupan Benih Lobster Senilai Rp 37,5 Miliar Berhasil Digagalkan
-
Yuk, Intip Koleksi Motor Garang dari Menteri Susi Pudjiastuti
-
Jadi 'Rebutan' Warga Filipina dan Indonesia, Menteri Susi Beri Jawaban
-
Menteri Susi Bakal Tenggelamkan 300 Kapal Ilegal Fishing Dalam Waktu Dekat
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
KPK Kembalikan Aset Korupsi Taspen, Anggota DPR: Ini Harus Jadi Standar Penyelesaian Kasus
-
Jejak Intelektual Dwinanda Linchia Levi: Dosen Brilian Untag yang Tewas Misterius di Hotel
-
Roy Suryo 'Disikat' Polisi, Dicekal ke Luar Negeri Malah Cuma Senyum: Misi di Australia Beres!
-
MK Batalkan Skema HGU 190 Tahun di IKN, DPR Usulkan Prabowo Terbitkan Perppu
-
Lebih Dekat, Lebih Hijau: Produksi LPG Lokal untuk Tekan Emisi Transportasi Energi
-
Gibran Wakilkan Pidato Presiden di KTT G20, Ini Alasan Prabowo Tak Pergi ke Afrika Selatan
-
Profil Irjen Argo Yuwono: Jenderal Kepercayaan Kapolri Ditarik dari Kementerian Buntut Putusan MK
-
Hadiri KTT G20 di Afsel, Gibran akan Berpidato di Depan Pemimpin Dunia
-
KPK Buka-bukaan Asal Duit Rp300 M di Kasus Taspen: Bukan Pinjam Bank, Tapi dari Rekening Penampungan
-
Harapan Driver Ojol Selepas Nasib Mereka Dibahas Prabowo dan Dasco di Istana