Suara.com - Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) Susi Pudjiastuti menjadi 'rebutan' antara warga Indonesia dan Filipina.
Hal tersebut bermula dari cuitan seorang warga Filipina pada Kamis (4/4/2019). Pengguna akun Twitter @BrujaDelDemonio itu membandingkan Menteri Susi dengan Direktur Biro Perikanan dan Sumber Daya Air (BFAR) Filipina Eduardo Gongona.
"CHOOSE YOUR FIGHTER:
(Flag of the Philippines emoji) Bureau of Fisheries and Director EDUARDO GONGONA: Orders Filipino fishermen to stay away from Scarborough Shoal
(Flag of the Indoneisa emoji) Minister of Maritime Affairs and Fisheries SUSI PUDJIASTUTI: Orders intruding Chinese fishing vessels to be sunk or blown off the water," tulis @BrujaDelDemonio.
(Pilih petarungmu:
(Emoji bendera Filipina) Biro Perikanan dan Direktur Eduardo Gongona: memerintah nelayan Filipina untuk menjauhi Scarborough Shoal.
(Emoji bendera Indonesia) Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti: memerintah agar kapal nelayan China yang menyusup ditenggelamkan atau diledakkan di perairan, -red)
Akun tersebut juga menunjukkan foto-foto Menteri Susi yang fenomenal: melakukan peregangan otot di atas kapal, berbaring sambil merokok di kapal, merokok sambil ngopi di atas kayak, berpakaian modis hingga jalan di atas catwalk, dan sebagainya. Ia menyebut Menteri Susi sebagai pejabat pemerintahan yang 'badass', atau terlampau keren.
Baca Juga: DPR Sajikan Minuman Kemasan Plastik, Susi Pudjiastuti Protes
Kicauan yang telah di-retweet lebih dari enam ribu kali dan disukai lebih dari 12 ribu akun itu pun mencuri perhatian warga Indonesia yang menggunakan akun @Je_Ly.
Sambil bercanda, ia mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk menjaga Menteri Susi agar tak direbut warga Filipina.
"Guys. Kita jaga Ibu @susipudjiastuti kita baik-baik ya. Jangan sampai direbut sama orang Filipina. Mereka pengagum Ibu juga. Sampai segininya lo. Please don't take our minister, she's still our best fighter ever," cuitnya, Senin (8/4/2019).
Kemudian akun warga Filipina yang lain membalas cuitan itu dengan mengatakan, "We just want to borrow her. Hehehe. (Kami hanya ingin meminjam dia. Hehehe, -red)."
Rupanya Menteri Susi telah membaca cuitan kedua warga Indonesia dan Filipina yang saling berbalas itu dan memberikan jawabannya.
"No problem. I am happily will take every border if allowed to protect my legacy, The Ocean," balas Menteri Susi, Selasa (9/4/2019).
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Cuaca Ekstrem Hari Ini: BMKG Beri Peringatan Dini Hujan Lebat dan Petir di Kota-Kota Ini!
-
Nyaris Jadi Korban Perampasan, Wanita Ini Bongkar Dugaan Kongkalikong 'Polisi' dengan Debt Collector
-
Sebut Produksi Jagung Melesat, Titiek Soeharto Ungkap Andil Polri soal Swasembada Pangan
-
Mardiono Ungkap Kericuhan di Muktamar X PPP Akibatkan Korban Luka yang Dilarikan ke Rumah Sakit
-
Muktamar X PPP: Mardiono Akui Konflik Internal Jadi Biang Kegagalan di Pemilu 2024
-
Baru Hari Pertama Muktamar X PPP, Mardiono Sudah Menang Secara Aklamasi
-
Solid! Suara dari Ujung Barat dan Timur Indonesia Kompak Pilih Mardiono di Muktamar X PPP
-
Bukan Kader, tapi Provokator? PPP Curiga Ada Penyusup yang Tunggangi Kericuhan Muktamar X
-
15 Tahun Menanti, Bobby Nasution Jawab Keluhan Warga Bahorok
-
Bobby Nasution Minta Mitigasi Dini Banjir Bandang Bahorok