Suara.com - Calon Wakil Presiden pasangan Prabowo Subianto, Sandiaga Uno meyakini Partai Demokrat akan tetap solid berada dalam partai Koalisi Adil Makmur pengusung Prabowo Subianto - Sandiaga Uno. Sandiaga mengatakan kekinian dirinya pun masih berkomunikasi dengan baik dengan petinggi partai berlogo bintang mercy tersebut.
Sandiaga menuturkan setiap politisi dipersilakan melakukan koordinasi dengan siapa saja termasuk dengan orang-orang yang berada didalam koalisi rivalnya Koalisi Indonesia Kerja pengusung Joko Widodo - Maruf Amin. Namun, Sandiaga meyakini semua partai yang berada di dalam koalisinya kekinian masih solid.
"Saya yakin koalisi kami, Koalisi Indonesia Adil Makmur solid, tentunya para politisi dalam berkordinasi silahkan saja tapi koalisi kami solid," tutur Sandiaga usai menemui Relawan M16 di Masjid At-Taqwa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (28/4/2019).
Terkait hal itu, Sandiaga pun mengaku rutin menjalani komunikasi dengan Komandan Kogasma Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Selain itu, juga dengan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Hinca Panjaitan.
"Pak Hinca selalu rutin memberikan update kepada saya, saya selalu terkontak dengan mas AHY. Jadi Alhamdulillah solid," katanya.
"Kita WA-WAan, sama-sama anak Jaksel," imbuhnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN), Joko Widodo - Ma'ruf Amin membuka peluang bagi Partai Demokrat untuk bergabung. Karding mengatakan wacana Partai Demokrat merapat ke Koalisi Indonesia Kerja mencuat setelah melihat komunikasi Jokowi dengan Susilo Bambang Yudhoyono dan AHY berlangsung baik.
Hanya saja, Karding menilai masih terlalu dini membicarakan soal bergabungnya Demokrat ke Koalisi Indonesia Kerja. Sebab, Jokowi belum dilantik menjadi Presiden untuk periode kedua.
Baca Juga: Prabowo Menang di Provinsi Garis Keras? Sandiaga Nasihati Mahfud MD
Tag
Berita Terkait
-
Prabowo Menang di Provinsi Garis Keras? Sandiaga Nasihati Mahfud MD
-
Update Real Count KPU: Jokowi Unggul Tipis dari Prabowo di Jakarta
-
Mahfud MD Klarifikasi Ucapan Prabowo Menang di Provinsi Garis Keras
-
Mahfud MD Sebut Jabar, Sumsel, Aceh, dan Sumbar Provinsi Garis Keras
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Menang di Provinsi Garis Keras dalam Hal Agama
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
Terkini
-
Orang yang Memecatnya Kini Diangkat Menko Polkam, Bukti Prabowo Tak Dendam ke Djamari Chaniago?
-
Dampingi Wapres Gibran ke Papua, Wamendagri Ribka Akan Segera Tindak Lanjuti Hasil Kunjungan
-
Menteri HAM Sebut Mudah Temukan 3 Mahasiswa Hilang dengan CCTV, DPR: Kalau Gampang Laksanakan Dong!
-
Update Orang Hilang Peristiwa Agustus: Satu Telah Ditemukan, Dua Belum Kembali!
-
Sebut Geng Solo Virus di Kabinet, Soenarko : Keluarkan Menteri Diduga Korupsi dan Orang Jokowi
-
Mendesak Reformasi Polri, Peluang Anak Buah Prabowo Naik Pangkat Terbuka? Ini Kata Pengamat!
-
DPRD DKI Ungkap Parkir Ilegal Bisa Rugikan PAD Rp 700 Miliar per Tahun, 50 Operator Diduga Nakal
-
Parung Panjang Memanas! Warga Adang Truk, Dishub Dituding Lakukan Pembiaran
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor