Suara.com - Pihak kepolisian meringkus dua orang lelaki berinisial MH (20) dan P (29). Keduanya diamankan seusai menjambret di Jalan KH Mas Mansyur, tepatnya di samping Stasiun Karet, Tanah Abang Jakarta Pusat, Minggu (28/4/2019).
Kapolsek Metro Tanah Abang, AKBP Lukman Cahyono mengatakan, MH dan P berboncengan dengan menggunakan sepeda motor. Setelah melihat target, pelaku langsung memepet korban dan menggasak ponsel genggam milik Andrian Sinaga yang sedang berdiri di pinggir jalan.
"Tiba-tiba dari arah belakang dua orang laki-laki yang berboncengan sepeda motor Honda Beat memepet korban dan yang membonceng merampas handphone korban kemudian korban melapor ke Polsek Metro Tanah Abang," kata Lukman kepada wartawan, Selasa (30/4/2019).
Dua jambret tersebut kata Lukman, kerap melancarkan aksinya di wilayah Jakarta Pusat dan Jakarta Timur.
Polisi kemudian mendatangi lokasi kejadian setelah menerima laporan korban. Akhirnya, kedua pelaku berhasil diringkus di daerah Jembatan Besi ,Tambora, Jakarta Barat.
Kedua pelaku kata Lukman, juga merupakan pengedar narkotika jenis sabu. Hal tersebut diketahui usai polisi menggeledah kamar indekos milik pelaku dan mendapati 9 paket sabu serta satu klip plastik berisi tembakau gorila.
"Ketika dilakukan penggeledahan di kamar kos tersangka ditemukan 4 handphone yang diduga hasil kejahatan, 9 plastik paket sabu sabu siap edar, 1 plastik berisi diduga tembakau gorila," jelasnya.
"Mereka ini pemakai dan penjual sabu karena ditemukan beberapa paket sabu-sabu juga dikamar tersangka saat digeledah. Mereka sepertinya pemain lama," Lukman menambahkan.
Hingga saat ini Polsek Metro Tanah Abang masih menyelidiki kasus tersebut. Barang bukti yang disita ialah 9 paket sabu. Satu paket tersebut sebrat kurang lebih 20 gram.
Baca Juga: Kepergok Buntuti Emak-emak, Penjambret Digebuki dan Fotonya Dipajang di MRT
Berita Terkait
-
Gagalkan Penyelundupan 120 Kg Sabu, Polres Metro Jakbar Buru Satu DPO
-
Polisi Ringkus Kakak Beradik Pemilik 5 Karung Berisi Sabu di Truk Kontainer
-
Polisi Amankan Sabu yang Ditumpuk Arang di Truk Kontainer
-
Dua Emak-emak Ditangkap Polisi karena Simpan Sabu di Anus
-
Artis FTV Ditangkap karena Kasus Narkoba, Barang Bukti Sabu
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR
-
Polisi Berhasil Tangkap Sindikat Penambangan Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi
-
600 Ribu Penerima Bansos Dipakai Judi Online! Yusril Ungkap Fakta Mencengangkan
-
Pemerintah Segera Putihkan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan, Catat Waktunya!
-
Pengemudi Ojol Jadi Buron Usai Penumpangnya Tewas, Asosiasi Desak Pelaku Serahkan Diri
-
Sempat Kabur Saat Kena OTT, Gubernur Riau Ditangkap KPK di Kafe
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru