Suara.com - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi - Maruf Amin, Johnny G. Plate menyatakan ada lobi politik yang dilakukan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan saat menemui Presiden Joko Widodo di Istana Negara beberapa waktu lalu. Lobi politik itu berkaitan dengan pembagian kursi pimpinan MPR untuk PAN.
Johnny menerangkan, Zulkifli saat itu hadir sebagai Ketua MPR dan juga sebagai Ketua PAN. Adapun dalam pertemuan tersebut, Zulkifli membahas soal peranan PAN yang bisa diberikan dalam pemerintahan Jokowi ke depan.
"Iyalah kan dia ketemu presiden, makan bareng. Saya dengar memang ada meminta, peran apa yang kira-kira dilakukan oleh PAN," kata Johnny kepada Suara.com, Selasa (30/4/2019).
Menurut Johnny, TKN Jokowi - Maruf selalu membuka tangan bagi siapapun yang ingin ikut membantu dalam membangun negara.
Meski demikian, ia menyebut ada dua syarat yang harus dipenuhi PAN apabila ingin bergabung ke dalam pemerintahan Jokowi - Maruf Amin.
"Syarat yang pertama harus menghormati preogatif presiden. Yang kedua syarat kalau bergabung harus bisa menyesuaikan dengan visi misi pak Jokowi - Maruf Amin, bukan bawa visi misi sendiri," kata dia.
Terkait dua syarat yang diajukan tersebut, Johnny tidak tahu bagaimana respon Zulkifli. Namun, dirinya hanya mengetahui kalau Jokowi sangat menanggapi secara positif.
Politikus Partai Nasdem ini kemudian menyebut Jokowi tidak memiliki hak untuk menentukan pimpinan lembaga legislatif. Sebab kata dia, yang memilih ialah partai-partai politik.
"Komposisi kepempimpinan di DPR, MPR atau di lembaga-lembaga politik lainnya. Itu bukan pak Jokowi yang menentukan karena itu diskresinya pimpinan partai," ucapnya.
Baca Juga: Zulkifli Hasan ke Istana, PAN Pertimbangkan Alihkan Dukungan ke Jokowi
"Pak Jokowi itu meneruskan harapan itu ke partai politik," tandasnya.
Berita Terkait
-
Parodi TKN Siap Presiden Prabowo, Sahal: Tidak Sesuai Falsafah Jokowi
-
BPN Prabowo Geram Elite TKN Sapa Jokowi Siap Presiden
-
Pemungutan Suara Ulang di Jakarta, Prabowo - Sandiaga Menang di Tujuh TPS
-
Kalah Telak dari Jokowi, Tim Prabowo Curiga Ada Kecurangan di Boyolali
-
Bertemu dengan Zulhas, Sandi Yakin Koalisi Parpol Pendukung Prabowo Solid
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Akal Bulus Pasutri Polisi Gadungan: Pura-pura Istri Pendarahan, Mobil Sopir Online Lenyap
-
Geger Siswa SMPN 19 Tangsel Tewas Diduga Dibully, Mendikdasmen: Saya Akan Dalami Kasus Ini!
-
Operasi Langit di Cilacap: BNPB 'Halau' Hujan Demi Percepat Evakuasi Korban Longsor
-
Perjalanan Cinta Rugaiya Usman dan Wiranto
-
RUU KUHAP Dikebut Tanpa Suara Publik, Anggota Komisi III DPR Terancam Dilaporkan ke MKD
-
Viral Hewan Ragunan Kurus Diduga Dana Jatah Makan Ditilep, Publik Tuntut Audit
-
Kabar Duka! Istri Wiranto, Rugaiya Usman Meninggal Dunia di Bandung
-
Geger Bayi di Cipayung: Dibuang di Jurang, Ditemukan Hidup dalam Goodie Bag Saat Kerja Bakti
-
Tegas! Pramono Anung Larang Jajarannya Persulit Izin Pembangunan Rumah Ibadah di Jakarta
-
Pramono Bantah Isu Tarif LRT Rp160 Ribu: Jadi Saja Belum