Suara.com - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) akan mempertimbangkan petisi penolakan perpanjangan izin ormas Front Pembela Islam (FPI) yang dibuat sejumlah masyarakat. Kekinian petisi tersebut sudah ditandatangani lebih dari 200 ribu orang.
Plt Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kemendagri Akmal Malik mengatakan pihaknya selalu menerima semua masukan dari pihak mana pun terkait kinerjanya.
Akmal menjelaskan, terkait petisi penolakan perpanjangan izin untuk FPI masih akan dipertimbangkan dalam kajian yang dilakukan Kemendagri.
"Sangat tergantung bedasarkan analisis dan kajian kita nanti, tentunya apa yang disarankan oleh masyarakat pasti akan kita terima," kata Akmal sat ditemui di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat, Kamis (9/5/2019).
Menurut Akmal, hingga saat ini Kemendagri belum menerima pengajuan perpanjangan izin FPI.
"FPI sampai saat ini setau saya belum (mengajukan perpanjangan)," jelasnya.
Untuk diketahui, petisi bertajuk "Stop Ijin FPI" dibuat oleh oleh Ira Bisyir di laman change.org pada Selasa (7/5/2019).
Awalnya Ira hanya menargetkan 50.000 tanda tangan dalam petisi, namun kekinian petisi itu sudah ditandatangani 209.652 orang.
Baca Juga: Diikuti 48 Partai, Afrika Selatan Gelar Pemilu Keenam
Berita Terkait
-
Baru 2 Hari, Petisi Setop Izin FPI Sudah Diteken Lebih dari 177 Ribu Orang
-
Bachtiar Nasir Pilih Dakwah daripada Datang Diperiksa Polisi
-
Tersangka Pencucian Uang, Bachtiar Nasir Mangkir dari Panggilan Polisi
-
30 Ribu Orang Teken Petisi Bubarkan FPI, Ketua FPI: Itu yang Doyan Maksiat
-
Belum Daftar Ulang ke Kemendagri, Ketua FPI: Santai Saja
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Asmara Berujung Maut di Cilincing: Pemuda Tewas Dihabisi Rekan Sendiri, Kamar Kos Banjir Darah!
-
Video Gibran Tak Suka Baca Buku Viral Lagi, Netizen Bandingkan dengan Bung Hatta
-
KPK Ungkap Kasus Korupsi Kuota Haji, Libatkan Hampir 400 Biro Perjalanan
-
Nabire Diguncang Gempa Berkali-kali, Jaringan Internet Langsung Alami Gangguan
-
KPK Sita Uang Hingga Mobil dan Tanah dari Dirut BPR Jepara Artha dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Terungkap! Modus Oknum Kemenag Peras Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji
-
PWNU DKI Ingatkan soal Transformasi PAM Jaya: Jangan Sampai Air Bersih Jadi Barang Dagangan
-
Satgas PKH Tertibkan Tambang Ilegal di Maluku Utara: 100 Hektar Hutan Disegel, Denda Menanti!
-
Diungkap KPK, Ustaz Khalid Basalamah Beralih dari Haji Furoda ke Khusus Gegara Dihasut Oknum Kemenag
-
KPK Ungkap Modus 'Pecah Kuota' Biro Haji: Sengaja Ciptakan Kelangkaan Demi Harga Mahal