Suara.com - Baru-baru ini Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian dituduh tak netral dalam pemilu karena sebuah foto viral.
Dalam foto wefie alias selfie rama-ramai itu, keduanya berpose jempol, yang biasanya ditunjukkan para pendukung paslon 01 Jokowi-Maruf.
Tampak pula, dalam foto tersebut, Ketua DPR Bambang Soesatyo, Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani, Dirut Pertamina Nicke Widyawati, dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Tak hanya Tito Karnavian dan Hadi Tjahjanto, Nicke Widyawati dan Bambang Soesatyo juga menunjukkan gaya pose jempol.
Warganet yang menyebarkan foto itu di Twitter sejak Rabu (15/5/2019) pun menuduh petinggi TNI-Polri tak menjaga netralitas dalam pemilu. Mereka disebut terang-terangan mendukung capres nomor urut 01.
Tak sedikit dari warganet lainnya yang kemudian melontarkan kekecewaannya. Namun, ada pula beberapa dari mereka yang tidak serta-merta memercayai keterangan yang ditulis penyebar foto.
Rupanya, foto itu sudah diambil tahun lalu. Dalam akun resmi Instagram Bambang Soesatyo, foto yang sama persis telah diunggah pada 11 Juni 2018.
"Mbak Puan selfie. Meski puasa tetap ceria. Perjalanan menuju Tegal dari Brebes melalui darat. (10/6)," tulis Bambang Soesatyo, yang kala itu sedang meninjau kesiapan mudik 2018 bersama pejabat lainnya.
Sementara itu, rapat pleno pengundian dan penetapan nomor urut kepesertaan Pilpres 2019 baru digelar pada 21 September 2018, sehingga pose jempol Hadi Tjahjanto dan Tito Karnavian dalam foto viral itu tak merepresentasikan nomor urut paslon mana pun.
Baca Juga: BPN Prabowo Sebut Teroris yang Mau Lakukan Teror saat 22 Mei Tak Netral
Tag
- # Foto viral
- # Marsekal Hadi Tjahjanto
- # Panglima Hadi Tjahjanto
- # hadi tjahjanto
- # Kapolri Tito Karnavian
- # tito karnavian
- # jenderal tito karnavian
- # Bambang Soesatyo Bamsoet
- # bambang soesatyo
- # Bambang Soesatyo
- # Bambang Soesatyo
- # Puan Maharani
- # Nicke Widyawati
- # budi karya sumadi
- # Budi Karya
- # Budi Karya Sumardi
- # Menhub Budi Karya
- # budi karya sumadi
Berita Terkait
-
Ketua DPR : Peran Aktif Swasta Tentukan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
-
Viral, TKW Diikat di Pohon dan Dijemur Majikan Kaya Raya di Arab Saudi
-
Tiket Pesawat Turun, Menhub Budi Karya Kasih Tenggat 2 Hari untuk Maskapai
-
Ketua DPR Minta Rekatkan Kembali Persatuan dan Kesatuan Bangsa
-
DPR Targetkan 5 RUU Selesai Masa Sidang Ini
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
Terkini
-
Masih Dirawat di RS, Sidang Perdana Nadiem Makarim Ditunda: Hakim Jadwalkan Ulang 23 Desember
-
Majelis Adat Budaya Tionghoa Buka Suara soal Penyerangan 15 WNA China di Kawasan Tambang Emas
-
Aroma Hangus Masih Tercium, Pedagang Tetap Jualan di Puing Kios Pasar Induk Kramat Jati
-
Hadir Tergesa-gesa, Gus Yaqut Penuhi Panggilan KPK untuk Kasus Haji
-
BGN Dorong SPPG Turun Langsung ke Sekolah Beri Edukasi Gizi Program MBG
-
Usai Tahan Heri Gunawan dan Satori, KPK Bakal Dalami Peran Anggota Komisi XI DPR di Kasus CSR BI-OJK
-
Ketua Komisi XI DPR Ungkap Alasan TKD Turun, ADKASI Tantang Daerah Buktikan Kinerja
-
Asuransi Kebakaran Kramat Jati Hanya Tanggung Bangunan, Pramono Buka Akses Modal Lewat Bank Jakarta
-
Kasus Kuota Haji, Gus Yaqut Jalani Pemeriksaan di KPK Hari Ini
-
Imigrasi Dalami Penyerangan 15 WNA China Bersenjata Tajam hingga Alat Setrum di Tambang Emas Kalbar