Suara.com - Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional atau BPN Prabowo - Sandiaga, Lieus Sungkharisma kembali mangkir dari panggilan polisi untuk kedua kalinya. Lieus sejatinya bakal diperiksa hari ini, Jumat (17/5/2019) pukul 10.00 WIB terkait tuduhan makar.
Lieus dipanggil polisi atas laporan dugaan makar. Namun, Karopenmas Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo menyebut Lieus tidak ada konfirmasi terkait pemeriksaan tersebut.
"Siap sampai dengan sekarang, saudara Lieus belum datang dan belum ada kabar," ujar Dedi saat dikonfirmasi, Jumat (17/5/2019).
Di saat bersamaan, politisi Partai Gerindra, Permadi memenuhi panggilan dari Bareskrim Polri. Permadi diagendakan untuk bersaksi atas kasus makar yang dituduhkan kepada Mayjen (Purn) TNI Kivlan Zein.
Tidak diketahui mengenai kedatangan Permadi ke Bareskrim. Namun, saat dihubungi melalui telpon, Permadi mengaku sudah di dalam gedung Bareskrim untuk diperiksa.
"Saya sudah di ruangan pemeriksa dari pukul 10. 15 WIB," ujar Permadi saat dikonfirmasi, Jumat (17/5/2019).
Untuk diketahui, Lieus Sungkharisma dilaporkan seorang warga bernama Eman Soleman ke Bareskrim Polri, Selasa (7/5/2019) malam. Laporan tersebut teregister dalam nomor laporan LP/B/0441/B/2019/Bareskrim.
Dalam laporan polisi itu, Lieus Sungkharisma disangkakan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang KUHP Pasal 14 dan/atau Pasal 15, Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang KUHP Pasal 107 jo Pasal 110 jo Pasal 87 dan/atau Pasal 163 bis jo Pasal 107.
Baca Juga: Fadli Zon: Makar Itu Bukan People Power, Beda Sekali!
Berita Terkait
-
Politisi Gerindra Diperiksa Bareskrim Terkait Kasus Dugaan Makar Kivlan Zen
-
Amien Rais Dilaporkan Karena Makar, Fahri: Yang Makar yang Punya Senjata
-
Prabowo: Enggak Usah Takuti Kita dengan Makar!
-
Bareskrim Polri Kirim Surat Panggilan Kedua, Lieus Tunggu Dijemput
-
Cari Pertolongan, Lieus Sungkharisma Akan Temui Yusril Rabu Esok
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
4 HP RAM 12 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik untuk Gamer dan Multitasker Berat
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
Terkini
-
Program SMK Go Global Dinilai Bisa Tekan Pengangguran, P2MI: Target 500 Ribu Penempatan
-
21 Tahun Terganjal! Eva Sundari Soroti 'Gangguan' DPR pada Pengesahan RUU PPRT: Aneh!
-
110 Anak Direkrut Teroris Lewat Medsos dan Game, Densus 88 Ungkap Fakta Baru
-
Jejak Hitam Eks Sekretaris MA Nurhadi: Cuci Uang Rp308 M, Beli Vila-Kebun Sawit Atas Nama Orang Lain
-
Jaksa KPK Ungkap Pertarungan Gengsi dengan Penasihat Hukum di Kasus Hasto Kristiyanto
-
Sebut Indonesia Darurat Bullying, Puan Siapkan Panggilan Menteri dan Tim Psikolog
-
Pembahasan KUHAP Diperkarakan ke MKD, Puan Sebut DPR Sudah Libatkan Banyak Pihak: Prosesnya Panjang
-
Adies Kadir Mulai Aktif Lagi, Puan Bilang DPR Tak Perlu 'Woro-woro'
-
Kalibata Terendam Setengah Meter, Warga Terjebak, Anak Sekolah Terpaksa 'Nyeker' Terjang Banjir
-
Dongkrak Investasi, Gubernur Ahmad Luthfi Minta Perbanyak Gelar Forum Bisnis