Suara.com - Sindiran dilontarkan Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Tridianto pascapengumuman hasil rekapitulasi nasional Pemilu 2019 oleh KPU, Selasa (21/5/2019).
Ungkapan menyindir yang ditulis di Twitter itu ia tujukan untuk pihak-pihak dari Koalisi Adil Makmur Prabowo-Sandiaga yang belakangan ini menunjukkan sinyal merapat ke Koalisi Indonesia Kerja Jokowi-Maruf.
Tridianto mengatakan, karena Jokowi telah diumumkan sebagai pemenang Pilpres 2019, sebaiknya pihak-pihak yang telah perlahan merenggang dari kubu 02 Prabowo-Sandiaga tak usah malu-lalu lagi.
Ia menyarankan mereka agar bergabung saja dengan Jokowi tanpa mencari banyak alasan.
"Pak Jokowi sudah diumumkan menang. Ayo, yang mau ikut perahunya jangan malu-malu. Ndak usah muter-muter, gabung aja," tulis Tridianto.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah mengumumkan hasil Pilpres 2019 pada 21 Mei dini hari, sehari lebih awal dari yang telah diperkirakan.
Hasil rekapitulasi nasional tersebut menunjukkan, pasangan nomor urut 01 Joko Widodo - Maruf Amin unggul 16 juta suara dan ditetapkan menjadi pemenang Pilpres 2019.
Sementara itu, perolehan suara pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno sebanyak 68.650.239.
Sementara itu, sebelum pengumuman, sejumlah tokoh dari Partai Demokrat dan Partai Amanat Nasional (PAN) dituding perlahan keluar dari barisan pendukung Prabowo.
Baca Juga: Jokowi Lantik Komisaris Freeport Indonesia Jadi Kepala BSSN di Istana
Politikus Demokrat Ferdinand Hutahaean, yang telah dikenal sebagai Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, bahkan baru saja menyatakan diri berhenti mendukung Prabowo-Sandiaga. Alasannya berhubungan dengan hinaan dari akun buzzer pada Ani Yudhoyono, yang saat ini sedang berjuang melawan kanker darah.
Waketum PAN Bara Hasibuan pun juga mengakui adanya kemungkinan menyeberang ke kubu lawan, ketika dirinya memberi penjelasan tentang gestur positif Ketum PAN sekaligus Ketua MPR RI Zulkifli Hasan saat memberikan ucapan selamat pada cawapres Maruf Amin sebelum hasil rekapitulasi akhir diumumkan KPU.
Berita Terkait
-
KPU Umumkan Jokowi Menang, Megawati Datang ke Istana
-
Wakil PM Malaysia Ucapkan Selamat atas Kemenangan Jokowi
-
PAN Akui Kemenangan Jokowi - Maruf Amin di Pilpres 2019
-
Zulkifli Hasan Akui Kemenangan Jokowi - Maruf Amin di Pilpres 2019
-
KPU Bantah Tudingan Prabowo Penetapan Rekapitulasi Suara Senyap-Senyap
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Melejit di Puncak Survei Cawapres, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tertarik Politik
-
Korupsi CPO: Pengacara 3 Raksasa Sawit Minta Dibebaskan, Gugat Dakwaan Jaksa
-
Kapolda Metro Jaya Perintahkan Propam Tindak Polisi Pelaku Catcalling di Kebayoran Baru
-
Hujan Deras Bikin Jakarta Macet Parah, Dirlantas Polda Metro Turun Langsung ke Pancoran
-
Pulangkan 26 WNI Korban Online Scam di Myanmar, Menteri P2MI: Jangan Tergiur Tawaran Kerja Ilegal
-
OC Kaligis Sebut Sidang Sengketa PT WKM dan PT Position Penuh Rekayasa, Ini Alasannya
-
Jerat Utang Whoosh: DPD Peringatkan PT KAI di Ambang Krisis, Kualitas Layanan Terancam Anjlok
-
Biaya Haji Tahun 2026 Ditetapkan Rp87 Juta, Wamenhaj: Harusnya Naik Rp2,7 Juta
-
Jejak Pemerasan Rp53 M di Kemnaker: KPK Geledah Rumah Eks Sekjen Heri Sudarmanto, 1 Mobil Disita
-
Presiden Prabowo Panggil Dasco Mendadak Tadi Pagi, Bahas Apa?