Suara.com - Badan PBB yang membantu pengungsi Palestina (UNRWA), Rabu (22/5), memperingatkan pihaknya hanya memiliki dana untuk beberapa minggu kecuali para donor bertindak cepat.
“Saat ini, UNRWA hanya punya dana operasi hingga pertengahan Juni,” demikian kata Komisaris Jenderal UNRWA Pierre Krähenbühl dalam pertemuan DK PBB pada Rabu sebagaimana dilansir dari VOA.
Dewan itu bertemu setiap bulan guna membahas konflik Israel Palestina.
UNRWA menyediakan layanan penting untuk 5 juta pengungsi Palestina di Jalur Gaza, Tepi Barat, Jordania, Lebanon, dan Suriah, termasuk pendidikan dan layanan kesehatan.
Kata Krähenbühl, UNRWA butuh 1,2 miliar dolar Amerika tahun ini untuk operasinya.
“Ini jumlah sama yang kami galang tahun lalu,” katanya.
“Kalau setiap donor bisa mempertahankan tingkat pendanaannya pada 2019, kami akan mampu mengatasi masalah anggaran kami," imbuhnya.
Berita Terkait
-
Pimpin Sidang DK PBB, Menlu Sampaikan 3 Hal Penting Soal Palestina
-
Terpuji, Ronaldo Sumbangkan Rp 24 Miliar untuk Warga Palestina
-
Rakyat Palestina Peringati Pengusiran Massal 71 Tahun Lalu Oleh Israel
-
Ngaku Asal Palestina, Pria Ini Kecam Aksi Marah Minta Sumbangan di Aceh
-
Mengharukan, Gadis Cilik Ini Relakan Tabungan Hajinya Demi Rakyat Palestina
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban