Suara.com - Komisi Pemberantasan Korupsi telah membuat jadwal untuk keluarga yang ingin menjenguk tersangka kasus korupsi yang ditahan di sejumlah rumah tahanan KPK, pada perayaan cuti bersama dan hari raya idul fitri tahun 2019.
"Selama cuti bersama dan hari raya Idul Fitri ini Rutan KPK mengalihkan waktu berkunjung tahanan untuk keluarga dan membuka waktu kunjungan khusus saat Hari Raya Idul Fitri," kata Juru Bicara KPK, Febri Diansyah saat dikonfirmasi, Jumat (31/5/2019).
Untuk jadwal kunjungan keluarga yang harusnya pada Kamis (30/5/2019), dialihkan pada Jumat (31/5/2019). Adapun waktu kunjungan ditetapkan sekitar pukul 09.00 WIB sampai 11.00 WIB.
Kemudian, untuk kunjungan pada Senin (3/6/2019) dialihkan menjadi Selasa (4/5/2019). Itupun waktu jenguk dibatasi sekitar pukul 10.00 WIB sampai 12.00 WIB.
"Sedangkan penerimaan barang kunjungan hanya diterima sampai 12.00 WIB," ujar Febri.
Selanjutnya, untuk keluarga menjenguk tepat pada perayaan Idul Fitri atau lebaran tanggal 5-6 Juni 2019, itupun diberi batasan waktu mulai pukul 09.00 WIB sampai 12.00 WIB.
"Jadi, untuk jadwal berkunjung setelah cuti bersama Idul Fitri 1440 Hijriah kembali seperti semula," tutup Febri.
Adapun sejumlah tahanan KPK, yang kini telah dilakukan penahanan salah satunya seperti Direktur Utama PT PLN (Persero) nonaktif, Sofyan Basir yang terjerat dalam kasus suap PLTU Riau-1.
Kemudian, Eks Ketum PPP, Romahurmuziy atau Rommy yang dijerat dalam kasus jual beli jabatan di Kementerian Agama.
Baca Juga: Terima Sogokan Rp 70 Juta, Nama Menag Lukman Masuk Radar Penyidikan KPK
Selanjutnya, Mantan Anggota DPR RI, Bowo Sidik Pangarso, yang terjerat dalam kasus suap distribusi pupuk dan Anggota DPR Fraksi Golkar Markus Nari yang terjerat kasus korupsi E-KTP.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Banjir Rob Rendam Jalan Depan JIS, Petugas Gabungan Lakukan Penanganan Ini
-
Nadiem Calon Tersangka Korupsi Google Cloud di KPK, Kuasa Hukum Membantah
-
Kementan Targetkan Indonesia Mandiri Vaksin Hewan, Fasilitas di Surabaya Akan Ditingkatkan
-
KPK Akhirnya Ambil Alih Kasus Korupsi Petral dari Kejagung, Apa Alasannya?
-
KPK Selidiki Korupsi Google Cloud, Kuasa Hukum Bantah Nadiem Makarim Terlibat
-
Kemenpar Dukung Pesta Diskon Nasional 2025: Potongan Harga 20-80 Persen!
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG