Suara.com - Kepala Balitbang Kementerian Perhubungan, Sugihardjo mengatakan jalur arteri pantai utara atau Pantura masih diminati oleh pemudik yang hendak balik ke Jakarta. Situasi tersebut terjadi meskipun kebijakan rekayasa lalu lintas sistem satu arah atau one way menuju Jakarta mulai diterapkan dari gerbang tol (GT) Kalikangkung ke GT Cikampek Utama.
Sugihardjo menilai salah satu alasan banyak pemudik yang balik menggunakan jalur arteri Pantura yakni adanya kebijakan penutupan area tempat istirahat atau rest area di Tol Jakarta - Cikampek.
"Ada pengumuman dari Jasa Marga dan Korlantas, rest area akan ditutup. Sehingga, mereka yang sebagian tetap terus mempersiapkan kebutuhannya di dalam mobil, ada yang sebagian memilih jalur Pantura," kata Sugihardjo di Posko Tingkat Nasional Angkutan Lebaran Terpadu 2019, Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat, Minggu (9/6/2019).
Berkenaan dengan itu, Sugihardjo menilai dengan adanya imbauan terkait informasi penutupan rest area di Tol Jakarta - Cikampek secara situasional turut memberi dampak positif. Dengan adanya informasi tersebut menurutnya sebagaian pengemudi yang hendak balik dari kampung halaman menuju Jakarta pun tidak terfokus di jalur tol.
"Alhamdulillah dengan informasi itu, sebagian milih jalur Pantura. Jadi arusnya ke bagi," ujarnya.
"Jadi (arus lalu lintas) Pantura nya kita jaga, kita lihat seperti ini tidak macet. Jadi diperhatikan juga, jangan sampai dipindahin tolnya enggak macet, tapi Pantura nya macet, tapi ini enggak," imbuhnya.
Sebelumnya, Corporate Communications Department Head Jasa Marga, Irra Susiyanti mengatakan penerapan rekayasa lalu lintas sistem satu arah atau one way arus balik arah Jakarta dari Km 414 Gerbang Tol (GT) Kalikangkung s.d KM 29 Jalan Tol Jakarta-Cikampek dimajukan. Penerapan rekayasa lalu lintas sistem satu arah pada arus balik arah Jakarta dari Km 414 Gerbang Tol (GT) Kalikangkung sampai dengan KM 29 Jalan Tol Jakarta-Cikampek dimulai sejak pukul 08.24 WIB, Minggu (9/6/2019) hari ini.
"One way hari ini maju dari yang telah direncanakan sebelumnya (pukul 12.00 WIB) dan diberlakukan dengan memastikan lajur sebaliknya (arah Cikampek) telah steril sehingga tidak ada pengguna jalan yang terjebak dalam perjalanan ke Cikampek," kata Irra lewat keterangan resmi yang diterima suara.com, Minggu (9/6/2019).
Baca Juga: Bawa Terasi, Kerupuk sampai Gula Batu, Pemudik Kembali ke Jakarta
Berita Terkait
-
Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta Telan Biaya Rp 14 Miliar, Sewa 594 Bus
-
Pulang Kampung ke Solo, Jokowi Beli Sayur ke Pasar Gede Harjonagoro
-
Bawa Terasi, Kerupuk sampai Gula Batu, Pemudik Kembali ke Jakarta
-
Naik 400 Persen, 5.972 Orang Balik Jakarta dari Kampung Lewat Pulo Gebang
-
60 Ribu Kendaraan Diprediksi Bakal Melintas di Tol Solo - Semarang
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
BBW Jakarta 2025: Lautan Buku Baru, Pesta Literasi Tanpa Batas
-
Program MBG Dikritik Keras Pakar: Ribuan Keracunan Cuma Angka Statistik
-
Konvensyen DMDI ke-23 di Jakarta, Sultan Najamudin Tekankan Persatuan dan Kebesaran Rumpun Melayu
-
Polemik Ijazah Jokowi Masih Bergulir, Pakar Hukum Ungkap Fakta Soal Intervensi Politik
-
Geger Ijazah Gibran! Pakar Ini Pertanyakan Dasar Tudingan dan Singgung Sistem Penyetaraan Dikti
-
Dana Pemda Rp 234 T Mengendap di Bank, Anggota DPR Soroti Kinerja Pemda dan Pengawasan Kemendagri
-
Diteror Lewat WhatsApp, Gus Yazid Lapor Polisi Hingga Minta Perlindungan ke Presiden Prabowo
-
Survei Gibran 'Jomplang', Rocky Gerung Curiga Ada 'Operasi Besar' Menuju 2029
-
Menteri Imigrasi di FLOII Expo 2025: Saatnya Tanaman Hias Indonesia Tembus Dunia!
-
KPK Lanjutkan Operasi 'Memiskinkan' Nurhadi, Hasil Panen Rp1,6 Miliar Disita