Suara.com - Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh terpilih sebagai Ketua Dewan Pers periode 2019-2022. Nuh sudah dilantik sejak 21 Mei 2019 lalu.
Setelah terpilih, dalam acara Pisah Sambut Dewan Pers, Nuh menganggap informasi yang dihasilkan media seperti oksigen. Karena itu oksigen yang dihasilkan tersebut harus menjadi oksigen yang baik bagi masyarakat.
"Kami sangat yakin informasi yang dihasilkan itu ibaratnya oksigen. Kalau oksigen terkontaminasi justru bukan menyehatkan tapi akan menyakitkan siapa yang menghirupnya," ujar Nuh di Hotel Sari Pan Pacific, Jalan M. H. Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (12/6/2019).
Nuh menganggap peran media bagi masyarakat Indonesia sangat siginfikan. Salah satu peran yang disebutkan Nuh adalah dalam pendidikan atau edukasi.
Menurutnya edukasi bagi masyarakat sangat penting. Sebab, dengan peran media dalam membantu meningkatkan edukasi, masyarakat nantinya mampu memilah mana yang baik dan yang buruk.
"Karena denga tingkat edukasi yang baik masyarakat secara otomatis melalui dirinya sendiri bisa melakukan filter," kata Nuh.
Media, kata Nuh, harus menjadi pendingin bagi masyarakat ketika situasi sedang panas. Menurutnya, media harus bisa memperhatikan adanya perbedaan di tengah masyarakat dan memberikan informasi yang tidak memecah belah.
"Media juga harus menjadi pendingin. Kalau fungsi media menjadi pemanas, situasi bangsa panas media harus jadi pendingin," pungkas Nuh.
Acara Pisah Sambut ini bertujuan untuk mempertemukan para anggota Dewan Pers yang dipimpin oleh Yosep Adi Prasetyo.
Baca Juga: Eks Komandan Tim Mawar Laporkan Majalah Tempo ke Polisi dan Dewan Pers
Turut hadir Menkominfo Rudiantara, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak, Yohana Yembise, Ketua KPU Arief Budiman, Ketua Bawaslu Abhan, Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Muhammad Iqbal, Kapuspen TNI Mayjen Sisriadi, dan Mantan Ketua Dewan Pers Bagir Manan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Skandal Rp 285 Triliun: Anak Riza Chalid Diduga Kantongi Rp3,07 T dari Korupsi Minyak
-
Jurnalis Myanmar Dorong Pembentukan Dewan Pers ASEAN, Perkuat Solidaritas Kebebasan Pers
-
Kabinet Prabowo Copy Paste Era Bung Karno, Ikrar Nusa Bhakti: Pemborosan di Tengah Ekonomi Sulit
-
Seleksi Pejabat BPJS Tak Sekadar Rotasi Jabatan, Pansel Cari Pemimpin yang Bisa Reformasi JKN
-
Ikon Baru Jakarta! 'Jembatan Donat' Dukuh Atas Dibangun Tanpa Duit APBD, Kapan Jadinya?
-
Proyek Galian Bikin Koridor 13 'Lumpuh', Transjakarta Kerahkan Puluhan Bus Tambahan
-
Larang Perdagangan Daging Anjing dan Kucing, Gubernur Pramono Siapkan Pergub dalam Sebulan
-
BNI Dukung BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Layanan Jaminan Sosial lewat BNIdirect Cash
-
'Auditnya Menyusul Belakangan,' Serangan Balik Kubu Nadiem Usai Kalah di Praperadilan
-
Percepat Pembangunan Papua, Mendagri Tekankan Pentingnya Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah