Suara.com - Profesor Australia Protes Dikutip Tim Hukum 02, Fadli Zon: Ya Sampaikan Saja
Fadli Zon, anggota Dewan Pengarah BPN Prabowo – Sandiaga, meminta Tim Lindesy, Profesor sekaligus Guru Besar di Melbourne University Law School, menyampaikan langsung protes kepada kubunya.
Profesor Tim Lindsey memprotes Tim Hukum Capres Cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto – Sandiaga Uno yang memakai karya ilmiahnya untuk mengajukan gugata sengketa hasil Pilpres 2019 ke Mahkamah Konstitusi.
Pada sidang perdana MK yang digelar pada 14 Juni pekan lalu, salah satu anggota Tim Hukum Kubu 02, Denny Indrayana, menuding Capres petahana Jokowi otoriter.
Tudingan itu didasarkan pada artikel Tim Lindsey berjudul Jokowi - Neo New Order. Namun Tim Lindsey mengakui kepada salah satu media setempat, artikel yang dibuatnya itu tidak memiliki hubungan dengan urusan pemilu.
"Iya itu bisa diungkapkan, misalnya kalau itu di luar konteks, kan bisa saja dia sampaikan," kata Fadli di Gedung Nusantara II, kompleks DPR RI, Senin (17/6/2019).
Lagipula menurutnya, pengutipan pernyataan terbuka dari seorang tokoh tersebut wajar dilakukan apabila patut digunakan pihak lain.
Apabila tidak berkenan untuk dikutip, menurutnya lebih baik tidak perlu mempublikasikan karyanya.
"Ucapan yang dipublikasikan saya kira sangat biasa untuk dikutip. Kalau dia enggak mau, ya enggak usah dipublikasikan,” tukasnya.
Baca Juga: Artikelnya Dikutip BPN, Profesor Australia Protes: Tak Sesuai Aslinya
Untuk diketahui, Profesor Tim Lindsey merupakan pakar hukum Indonesia dari Melbourne University yang menulis karya berjudul 'Jokowi - Neo New Order'.
Namun, Tim Lindsey, yang sudah lama dikenal sebagai kritikus Prabowo, mengatakan kepada The Weekend Australia, artikelnya tidak ada hubungannya dengan dugaan pelanggaran pemilu.
Artikel tersebut ditulis Tim Lindesy pada 18 bulan sebelum pemungutan suara dan tak berkaitan dengan Pemilu 2019, melainkan tentang meningkatnya konservatisme politik di Indonesia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
Terkini
-
Mendagri Tito Jelaskan Duduk Perkara Pemkot Medan Kembalikan Bantuan Beras 30 Ton ke UAE
-
Minggu Besok, Pesantren Lirboyo Undang Seluruh Unsur NU Bahas Konflik Internal PBNU
-
Kementerian PU Tandatangani Kontrak Pekerjaan Pembangunan Gedung SPPG di 152 Lokasi
-
Eks Mensos Tekankan Pentingnya Kearifan Lokal Hadapi Bencana, Belajar dari Simeulue hingga Sumbar
-
Terjebak Kobaran Api, Lima Orang Tewas dalam Kebakaran Rumah di Penjaringan
-
SPPG, Infrastruktur Baru yang Menghubungkan Negara dengan Kehidupan Sehari-Hari Anak Indonesia
-
Jaksa Kejati Banten Terjaring OTT KPK, Diduga Peras WNA Korea Selatan Rp 2,4 Miliar
-
6 Fakta Wali Kota Medan Kembalikan 30 Ton Beras Bantuan UEA, Nomor 6 Jadi Alasan Utama
-
Cas Mobil Listrik Berujung Maut, 5 Nyawa Melayang dalam Kebakaran di Teluk Gong
-
Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih, Mendagri Tito Minta Maaf