Suara.com - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menuduh pemerintah Mesir telah membunuh seorang mantan presidennya, Muhammad Mursi.
Pada rapat umum pemilu di Istanbul, Erdogan mengatakan, "Mursi tidak meninggal, dia dibunuh."
Ia pun meminta Organisasi Kerjasama Islam untuk ikut turun tangan atas kematian Mursi.
Mantan presiden yang menderita diabetes, hipertensi, dan penyakit hati itu diketahui pingsan setelah berbicara saat disidang ulang di Kairo, Senin (17/6/2019), atas tuduhan bekerjasama dengan kekuatan asing dan kelompok-kelompok militan.
"Sayangnya, Muhammad Mursi berada di lantai ruang sidang, melambai-lambai selama 20 menit. Tidak ada pejabat di sana yang turun tangan. Mursi tidak (meninggal) secara alami, dia dibunuh," jelas Erdogan, dikutip Suara.com dari The Independent, Rabu (19/6/2019).
Kejaksaan agung Mesir telah membantah klaim yang menyebut Mursi dibunuh. Mereka mengatakan, Mursi segera dilarikan segera ke rumah sakit, kemudian dinyatakan meninggal di sana.
Sementara itu, teman dan rekan kerja Mursi menuduh pasukan keamanan yang telah membunuhnya. Mereka menyatakan bahwa polisi tidak segera memberikan pertolongan pertama ketika Mursi pingsan.
Penjaga penjara diduga membiarkan pria berusia 67 tahun itu terkulai di lantai ruang sidang selama lebih dari 20 menit, meskipun terdakwa lain telah meminta bantuan.
Berita Terkait
-
Disembunyikan Negara, Lokasi Jenazah Mantan Presiden Mesir Tak Diketahui
-
Meninggal Setelah Persidangan, Mantan Presiden Mesir Disebut Erdogan Martir
-
Mantan Presiden Mesir, Mohamed Morsi, Meninggal Usai Disidang
-
Juara MTQ di Turki, Syamsuri Ceritakan Momen Dipeluk Erdogan ke Jokowi
-
Cerita Haru Anak Kuli, Juara MTQ di Turki Hingga Bertemu Presiden Erdogan
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka