Suara.com - Gara-gara pulang terlambat ke rumah dan takut dimarahi ibunya, bocah laki-laki berusia 12 tahun di Malaysia mengarang cerita diculik sekelompok penjahat. Bocah itu juga membuat laporan palsu ke polisi.
Seperti diberitakan The Star, Sabtu (22/6/2019), bocah tersebut menelepon sang ibu untuk memberitahukan dirinya menjadi korban penculikan.
Dia juga terus mendesak sang ibu untuk melapor ke kantor polisi Kuala Nerus, agar bisa menyelamatkan dirinya dari sekapan, Jumat (21/6).
Kebohongan bocah 12 tahun kepada ibunya terungkap setelah dia bersikeras mengajukan laporan penculikan.
Sementara menurut Kosmo, polisi tengah memikirkan untuk menuntut bocah itu dengan membuat laporan polisi palsu.
Sebelumnya, bocah itu memberi tahu ibunya dicengkeram dan diikat ke dalam mobil van putih dalam perjalanan pulang, setelah pertandingan futsal dengan teman-temannya di Marang.
Dia memberi tahu ibunya berhasil menangkis para penculik dan kemudian bersembunyi di sebuah rumah kosong sekitar 200 meter dari rumah mereka.
Wakil kepala kepolisian senior Asisten Komandan Datuk Allaudeen Abdul Majid mengatakan, bocah itu terlambat pulang 30 menit.
”Hingga kasus bocah itu, kami sudah menerima tiga persoalan serupa di mana anak-anak yang takut pulang karena terlambat, lantas membuat laporan palsu mengenai penculikan,” tuturnya.
Baca Juga: Jumpa Wakil Malaysia di Final, Febriana: Waspada, Fokus, dan Sabar
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Pesan Pengacara PT WKM untuk Presiden Prabowo: Datanglah ke Tambang Kami, Ada 1,2 Km Illegal Mining
-
Misteri Penculikan Bilqis: Pengacara Duga Suku Anak Dalam Hanya 'Kambing Hitam' Sindikat Besar
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Buka Penyidikan Periode 2008-2015, Puluhan Saksi Diperiksa
-
Aliansi Laki-Laki Baru: Lelaki Korban Kekerasan Seksual Harus Berani Bicara
-
Ahli BRIN Ungkap Operasi Tersembunyi di Balik Jalan Tambang PT Position di Halmahera Timur
-
Jeritan Sunyi di Balik Tembok Maskulinitas: Mengapa Lelaki Korban Kekerasan Seksual Bungkam?
-
Mendagri Tito Dapat Gelar Kehormatan "Petua Panglima Hukom" dari Lembaga Wali Nanggroe Aceh
-
'Mereka Mengaku Polisi', Bagaimana Pekerja di Tebet Dikeroyok dan Diancam Tembak?
-
Efek Domino OTT Bupati Ponorogo: KPK Lanjut Bidik Dugaan Korupsi Monumen Reog
-
Bukan Kekenyangan, Tiga Alasan Ini Bikin Siswa Ogah Habiskan Makan Bergizi Gratis