Suara.com - Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno memperlihatkan momen makan malam dengan jajaran petinggi Partai Amanat Nasional (PAN). Momen itu juga dimanfaatkan Sandiaga untuk membahas perkembangan terakhir soal Koalisi Indonesia Adil dan Makmur.
Makan malam itu berlangsung di kediamannya dan fotonya diunggah dalam akun Instagramnya @sandiuno pada Selasa (25/6/2019). Dari foto yang dibagikan, terlihat ada Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno, Ketua DPP PAN Yandri Susanto hingga putra dari Zulkifli Hasan, Rafi Haikal.
"Malam ini di kediaman, saya kedatangan para pimpinan Partai Amanat Nasional (PAN), salah satu partai Koalisi Adil Makmur, diantaranya ialah Ketua Umum Zulkifli Hasan dan Sekjen Eddy Soeparno," kata Sandiaga menjelaskan foto yang diunggahnya.
Sandiaga kemudian menerangkan bahwa pertemuan itu dilakukan untuk bertukar pikiran dan membicarakan perkembangan soal koalisi. Seperti yang diketahui, PAN menjadi salah satu partai pendukung Prabowo - Sandiaga dalam Pemilihan Presiden 2019.
"Pertemuan kami pada malam hari ini semata-mata ialah untuk saling berkoordinasi, saling update dan bertukar pikiran. Kami percaya bahwa tidak ada perjuangan yang sia-sia. Meski harus menempuh banyak rintangan, kami optimis akan menggapai hasil yang baik," ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Sandiaga memastikan bahwa koalisi tetap utuh dan solid untuk mencapai keinginan sedari awal yakni memperjuangan rakyat Indonesia untuk hidup yang lebih baik. Sandiaga juga meminta kepada seluruh pendukung untuk tidak patah semangat dalam mengawal demokrasi.
"Saya, Pak @prabowo dan para anggota partai koalisi akan terus berjuang untuk seluruh rakyat dan untuk Indonesia yang lebih baik. yakni Indonesia yang adil, makmur, serta baldatun toyyibatun warobbun ghofur," ujarnya.
"Untuk para pendukung dan relawan, saya berpesan untuk terus semangat. Jangan pernah lelah memperjuangkan kebenaran dan keadilan. Kita kawal terus proses demokrasi ini. Kita pastikan keadilan hadir di negeri ini dan untuk seluruh rakyatnya," tandasnya.
Baca Juga: Ruhut: Prabowo - Sandiaga Dikasih Angin Surga oleh Laywer, Kasihan deh
Tag
Berita Terkait
-
Jelang Putusan MK, Massa Berbaju Putih Gelar Salat Gaib di DPRD Kota Malang
-
Sulit Buktikan Kecurangan, Pengacara Prabowo: Raja Jin Saja Tak Sanggup
-
Bilang Biar Allah yang Lengkapi Bukti, BW Telak Disindir Penyanyi Tompi
-
Bawa Nasi Kotak saat Demo di MK, Korlap Bilang karena Massa Takut Diracun
-
Eks Penasihat KPK: MK Mencoba Hindari Aksi Massa Salat Jumat di Monas
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
-
Profil Victor Hartono: Pewaris Djarum, Dicekal Negara Diduga Kasus Pajak
Terkini
-
Merasa Terbantu Ada Polisi Aktif Jabat di ESDM, Bagaimana Respons Bahlil soal Putusan MK?
-
Terbongkar! Sindikat Pinjol Dompet Selebriti: Teror Korban Pakai Foto Porno, Aset Rp14 Miliar Disita
-
Usut Kasus Korupsi Haji di BPKH, KPK Mengaku Miris: Makanan-Tempat Istirahat Jemaah jadi Bancakan?
-
Jember Kota Cerutu Indonesia: Warisan yang Menembus Pasar Global
-
Dissenting Opinion, Hakim Ketua Sebut Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Harusnya Divonis Lepas
-
Komisi III 'Spill' Revisi UU Polri yang Bakal Dibahas: Akan Atur Perpanjangan Batas Usia Pensiun
-
Jadi Pondasi Ekonomi Daerah, Pemprov Jateng Beri Perhatian Penuh pada UMKM
-
Buntut Demo Agustus Ricuh, 21 Aktivis Didakwa Hina Presiden dan Lawan Aparat
-
Demi Yakinkan Pensiunan, KPK Rela Pinjam Uang Tunai Rp300 Miliar untuk Dipamerkan
-
Drama Pohon Tumbang Usai, MRT Jakarta Kembali Normal Jelang Jam Pulang Kantor