Suara.com - Seorang emak-emak atau ibu-ibu berinisial MM (40), terjaring razia penyakit masyarakat (pekat) yang digelar aparat Polsek Pasar, Kota Jambi.
MM yang merupakan emak-emak asal Jakarta Selatan (Jaksel) itu terjaring razia saat sedang berduaan bersama pria muda alias berondong berinisal IR (18), warga Kota Jambi, Sabtu (13/7/2019) dini hari.
Keduanya terjaring razia saat berduaan di salah satu kamar Hotel T-One di kawasan Pasar, Kota Jambi. Pasangan bukan suami istri itu diduga tengah berkencan di kamar hotel tersebut.
Kepada petugas yang menginterogasinya, MM mengaku berasal dari Jakarta Selatan, dan baru dua hari berada di Jambi. Pengakuan MM, ia sengaja datang ke Jambi untuk bertemu dengan IR.
"Saya tinggal di Jaksel pak. Sengaja ke Jambi untuk bertemu sama dia (IR). Baru dua hari di Jambi pak, rencana empat hari," ujar MM sebagaimana dikutip Metrojambi.com (jaringan Suara.com).
Dari pengakuan MM, ia berkenalan dengan IR lewat jejaring sosial facebook.
"Saya kenal lewat facebook, terus komunikasi, hingga sampai di sini (Jambi)," kata MM.
Ditambahkan MM, ia sudah tidak lagi bersuami dan memiliki dua orang anak yang saat ini berada di Jakarta.
"Anak ada dua pak, ada di Jakarta semua," katanya.
Baca Juga: Tak Jera, Residivis Ini Bawa Berbagai Narkoba saat Mesum di Hotel
Sementara itu, IR saat diinterogasi petugas sempat mengaku sebagai anak MM.
"Ini ibu saya pak," ujar IR.
Namun pernyataan IR tersebut terbantahkan setelah pihak kepolisian membuka isi pesan facebook antara dirinya dengan MM. Dalam pesan tersebut terlihat IR dan MM saling memanggil dengan panggilan sayang.
Terpisah, Kapolsek Pasar AKP Sandi Mutaqin saat dikonfirmasi mengatakan, razia pekat sengaja digelar untuk menekan angka kriminalitas, khususnya di kawasan Pasar, Kota Jambi.
Berita Terkait
-
Duduk Sejenak, Menghayati Keelokan Alam Danau Kerinci di Jambi
-
Lagi Asyik Indehoy, 14 Pasangan Mesum di Tangerang Digelandang Satpol PP
-
Lagi Teler, Residivis Diciduk Bersama Perempuan Muda di Kamar Hotel
-
Belajar Bawa Ambulans, Perawat di Jambi Tabrak Pemotor dan Pos Pesantren
-
WNA China Penyelundup Benih Lobster Dituntut 4 Tahun Penjara di Jambi
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Cegah Penyalahgunaan, MKD Pangkas Titik Anggaran Reses Anggota DPR Menjadi 22
-
Sanjungan PSI Usai Prabowo Putuskan Siap Bayar Utang Whoosh: Cerminan Sikap Negarawan Jernih
-
Rumah Dijarah, MKD Pertimbangkan Keringanan Hukuman untuk Sahroni, Eko Patrio, dan Uya Kuya
-
Tertangkap! 14 ABG Pelaku Tawuran di Pesanggrahan Jaksel Bawa Sajam hingga Air Cabai
-
Bukan Penipuan! Ternyata Ini Motif Pria Tabrakan Diri ke Mobil di Tanah Abang
-
Resmi! Gubernur Riau Jadi Tersangka, Langsung Ditahan 20 Hari!
-
PSI Minta Satpol PP Tegas Tertibkan Parkir Liar di Trotoar: Sudah Ganggu Pejalan Kaki!
-
Drama di MKD DPR Berakhir: Uya Kuya Lolos dari Sanksi Kode Etik
-
Drama Penangkapan Gubernur Riau: Kabur Saat OTT, Berakhir Diciduk KPK di Kafe
-
Usman Hamid Sebut Soeharto Meninggal Berstatus Terdakwa: Sulit Dianggap Pahlawan