Suara.com - Partai Nasdem menyatakan mendukung Anies Baswedan menjadi calon presiden 2024. Namun ada 5 hal yang harus dimiliki Anies untuk menang.
Peneliti senior Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Siti Zuhro mengingatkan Gubernur DKI Jakarta untuk bekerja sesuai dengan kualitas 5 insan cita.
“Kalau dia (Anies) bagus dan memiliki kualitas, siapapun dapat mempromosikan dirinya,” kata Siti Zuhro.
Siti menegaskan, sebaiknya Anies berkonsentrasi dahulu membangun Jakarta bersama partai pengusung dalam Pilkada 2017 lalu. Saat ini Anies mendapatkan amanah untuk menyukseskan semua kontrak politik dengan masyarakat Jakarta.
Selain itu, penting bagi Anies untuk menerapkan lima insan cita, yakni berkualitas insan akademis, kualitas insan pencipta dan kualitas insan pengabdi.
Kemudian kualitas insan yang bernafaskan Islam dan berkualitas insan yang bertanggung jawab untuk terwujudnya masyarakat yang adil dan makmur diridhoi Allah SWT.
“Jangan belum apa-apa sudah bermanuver untuk sesuatu yang belum jelas di tahun 2024,” kata Siti yang juga Ketua Presidium Majelis Nasional (MN) Korps Alumni HMI (KAHMI).
Sebelumnya, Anies Bawesdan bertemu Surya Paloh dalam kunjungan silaturahmi sekaligus makan siang sekitar pukul 11.30 WIB hingga pukul 13.30 WIB di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Nasdem Jakarta, Rabu.
Ketua Umum DPP Partai Nasdem Surya Paloh mengatakan, kedatangan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merupakan kunjungan sosok keluarga besar di Nasdem.
Baca Juga: Ini Risiko di Balik Pertemuan Surya Paloh dan Anies Baswedan
Ketika ditanya apakah akan mendukung Anies Baswedan untuk pemilihan presiden tahun 2024 mendatang, Surya Paloh mengatakan, semuanya tergantung Anies Baswedan.
“Niatnya sudah pasti ada dan semua niat baik harus terjaga,” ujar Paloh.
Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, saat ini sedang fokus dan berkonsentrasi untuk mengurus Provinsi DKI Jakarta. (Antara)
Berita Terkait
-
Ini Risiko di Balik Pertemuan Surya Paloh dan Anies Baswedan
-
PSI Serang Nasdem, Sindir Berkoalisi dengan Tokoh yang Politisasi Agama
-
Nasdem Sebut Pertemuan Anies - Surya Paloh Digagas Anies Sejak Lama
-
Nasdem Dukung Anies Jadi Capres, PDIP: Kami Belum Berpikir Pilpres 2024
-
PSI Tolak Anies Capres 2024: Menangkan Kekuasaan dengan Politisasi Agama
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Boni Hargens: 5 Logical Fallacies di Argumentasi Komite Reformasi Polri Terkait Perpol 10/2025
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?