Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku, sudah menginstruksikan jajaran di TNI, Polri, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), serta Menteri Sosial Agus Gumiwang untuk bergerak cepat, dalam penanganan pascagempa bumi berkekuatan 7,4 Skala Richter yang berpusat di Banten, Jumat (2/8/2019) malam.
"Saya sudah perintahkan juga kepada BNPB, TNI, Polri, dan Menteri sosial untuk bertindak cepat apabila ada yang memang harus disikapi, kita bergerak," ujar Jokowi di sela-sela menyaksikan pertunjukan Wayang Kulit di Halaman Istana Merdeka, Jakarta.
Ia pun memastikan, keadaan saat ini sudah aman karena tidak berpotensi tsunami. Pascagempa, dirinya langsung menghubungi aparat terkait untuk mendapatkan informasi terkini.
"Kita berharap yang di lapangan, karena malem hari ini, tadi saya juga telpon polres, lapangan dalam keadaan sementara, baik semuanya," kata dia.
Tidak hanya itu, Jokowi menuturkan bahwa pascagempa bumi yang mengguncang Banten dan sekitarnya ia terus memantau.
Kata dia, berdasarkan informasi dari BMKG tidak ada gempa susulan pascagempa Banten yang terjadi pada Jumat (2/8/2019) pukul 19.03 WIB. Hal ini didukung oleh berakhirnya peringatan potensi tsunami.
"Yang paling penting, saya monitor sejak jam 19.00 tadi, alhamdulillah tidak ada ikutan tsunami dan peringatan untuk potensi tsunami baru saja berakhir," ucap dia.
Jokowi mengaku, terus memantau pascagempa bumi yang mengguncang Banten dan sekitarnya.
"Yang paling penting, saya monitor sejak jam 19.00 tadi, alhamdulillah tidak ada ikutan tsunami dan peringatan untuk potensi tsunami baru saja berakhir," ucap dia.
Baca Juga: Jokowi Akui Rasakan Gempa saat Perjalanan dari Bogor Menuju Istana Jakarta
Ketika ditanya apakah dirinya akan meninjau lokasi pusat gempa, Jokowi mengatakan, masih akan terus memantau perkembangan pascagempa.
"Saya monitor terus. Saya monitor terus, nanti kita putuskan besok pagi," tandasnya.
Berita Terkait
-
Jokowi Akui Rasakan Gempa saat Perjalanan dari Bogor Menuju Istana Jakarta
-
Gempa Banten, BNPB Pastikan Air Laut Selatan Sukabumi Tetap Normal
-
BMKG: Gempa Banten 6,9 SR Akibat Patahan Lempeng Indo-Australia
-
Gempa Banten, Rumah Warga di Cianjur dan Bandung Barat Rusak Berat
-
Ahli LIPI: Selatan Jawa Akan Diguncang Gempa Raksasa 9 Skala Richter
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
5 Fakta dan Pihak-pihak yang Terlibat Perang Sudan
-
Mau Perkuat Partai yang Dipimpin Prabowo, Budi Arie Bicara Soal Kapan Masuk Gerindra
-
Dasco: Gerindra Siap Tampung Gelombang Relawan Projo!
-
PLN Electric Run 2025 Siap Start Besok, Ribuan Pelari Dukung Gerakan Transisi Energi Bersih
-
Merapat ke Prabowo, Budi Arie Bicara Kemungkinan Jokowi Tak Lagi Jadi Dewan Penasihat Projo!
-
Hujan Lebat Iringi Megawati Ziarah ke Makam Bung Karno di Blitar, Begini Momennya
-
Usai Budi Arie Kasih Sinyal Gabung Gerindra, Projo Siap Lepas Wajah Jokowi dari Logo!
-
Beri Sinyal Kuat Gabung ke Gerindra, Budi Arie: Saya Satu-satunya yang Diminta Presiden
-
Cuma Hadir di Kongres Projo Lewat Video, Budi Arie Ungkap Kondisi Jokowi: Sudah Pulih, tapi...
-
Dari Blitar, Megawati Inisiasi Gagasan 'KAA Plus', Bangun Blok Baru Negara Global Selatan