Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerbitkan Instruksi Nomor 46 Tahun 2019 yang melarang penjualan hewan kurban di trotoar jalan.
Namun, sejumlah penjual hewan kurban masih terlihat berjualan di trotoar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (6/8/2019).
Pantauan Suara.com, para pedagang mendirikan tenda sementara dari bambu dan terpal di trotoar Jalan KH Mas Mansur. Mereka menjajakan sapi dan kambing untuk dijual menjelang idul Adha.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Arifin menyebut pihaknya akan melakukan penindakan sesuai aturan yang berlaku. Menurutnya aturan yang melarang hal tersebut sudah jelas dalam Instruksi Gubernur.
"Sesuai prosedur, bakal ada peringatan pertama, kedua, dan ketiga," ujar Arifin.
Ia menyebut para pedagang sudah disediakan tempat untuk berjualan hewan kurban melalui pimpinan daerah setempat.
Untuk di Jalan KH Mas Mansur misalnya , Arifin juga mengatakan sudah menyediakan tempat yang bukan di trotoar.
"Jadi ada kebijakan yang memperbolehkan, di jalan Haji Mas Mansyur, tapi spot-spot sudah ditentukan. Artinya bukan sepanjang jalan itu boleh," tuturnya.
Baca Juga: Ini Panduan Membeli Hewan Kurban yang Disyaratkan
Berita Terkait
-
Dapat Aduan Warga saat Jakarta Blackout, Anies: Bukan Suatu yang Luar Biasa
-
Setelah Listrik Jakarta Menyala, Ini yang Pertama Kali Dilakukan Anies
-
Anies Baswedan Imbau Periksa Makanan di Kulkas, Berapa Lama Bertahan?
-
Listrik Mati, Anies Baswedan Soroti Kulkas dan Makanan Basi
-
Polusi Udara Jakarta Buruk, Anies Baswedan Kembali Digugat
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan
-
Pemkab Jember Kebut Perbaikan Jalan di Ratusan Titik, Target Rampung Akhir 2025
-
Kejagung Geledah Sejumlah Rumah Petinggi Ditjen Pajak, Usut Dugaan Suap Tax Amnesty
-
Kepala BGN Soal Pernyataan Waka DPR: Program MBG Haram Tanpa Tenaga Paham Gizi
-
Muhammad Rullyandi Sebut Polri Harus Lepas dari Politik Praktis, Menuju Paradigma Baru!