Suara.com - Polisi menangkap Guntur (40), warga Jalan Perwira I, Kecamatan Medan Timur karena melakukan penganiayaan terhadap pensiunan TNI.
Kanit Reskrim Polsek Medan Timur Iptu Prasetyo mengatakan, penangkapan pelaku berawal dari laporan korban bernama Marfuddin (61) warga Asrama Widuri, Barak Cemara, Medan Amplas.
Dalam laporannya, korban mengaku dianiaya pelaku di Jalan Perwira 1 Lorong V, Kecamatan Medan Perjuangan.
"Petugas yang mendapat laporan melakukan penyelidikan, dan menangkap pelaku tak jauh dari rumahnya,” kata Prasetyo seperti dikutip Kabarmedan.com--jaringan Suara.com, Rabu (7/8/2019).
Saat ini pelaku telah mendekam di sel tahanan Polsek Medan Timur untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
“Untuk motif penganiayaan masih didalami. Namun, dari informasi sementara penganiayaan terjadi karena masalah pungutan liar," kata dia.
Berita Terkait
-
Putar Musik Kencang Sambil Mabuk, Mus Tewas Dikeroyok Warga di Warung Tuak
-
Anak Difabel Tewas Dianiaya di Panti Sosial, Kadinsos Pontianak Dipolisikan
-
Setelah Dibakar Hidup-hidup, Raja Aceh Sempat Peluk Tubuh Sang Istri
-
Setelah Disiram Bensin, Raja Aceh Bakar Istri Hidup-hidup
-
Siapkan Golok di Ranjang, Susi Susanti Nyaris Digorok Sang Suami
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR
-
Polisi Berhasil Tangkap Sindikat Penambangan Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi
-
600 Ribu Penerima Bansos Dipakai Judi Online! Yusril Ungkap Fakta Mencengangkan
-
Pemerintah Segera Putihkan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan, Catat Waktunya!
-
Pengemudi Ojol Jadi Buron Usai Penumpangnya Tewas, Asosiasi Desak Pelaku Serahkan Diri
-
Sempat Kabur Saat Kena OTT, Gubernur Riau Ditangkap KPK di Kafe
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru