Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk memberikan insentif kepada pengguna mobil listrik. Salah satunya membebaskan biaya parkir pada pengemudi mobil listrik, alias gratis.
Terkait itu, Anies seolah tdak percaya dengan permintaan Jokowi. Menurutnya kebijakan soal mobil listrik, termasuk masalah parkir masih dalam pembahasan Pemprov DKI Jakarta.
"Masa bilang gitu, kapan? Enggak. Gini, nanti kebijakan parkir jadi satu saja paparannya. Jadi enggak parsial-parsial," ujar Anies di Halte Busway GBK, Jakarta Pusat, Selasa (13/8/2019).
Anies menuturkan, pihaknya belum merencanakan untuk memberikan intensif khusus bagi pengguna mobil listrik. Namun ia menginginkan warga DKI Jakarta menggunakan kendaraan ramah lingkungan dan transportasi umum.
"Makin banyak yang menggunakan kendaraan bebas emisi, itu makin baik. Makin banyak yang menggunakan kendaraan umum itu makin baik" jelas Anies.
Meskipun menyetujui penggunaan mobil listrik, Anies juga enggan ikut campur untuk mendorong pembelian mobil listrik. Ia menganggap hal itu merupakan urusan pribadi warga Jakarta.
"Apakah nanti mau menyewa, apakah mau membeli, apakah mau apa mekanismenya, itu keputusan di level pribadi warga negara," katanya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi meminta Gubernur Jakarta memberikan insentif terhadap pengguna mobil listrik. Agar masyarakat beralih mengganti mobil konvensional ke mobil listrik.
Menurut Jokowi, harga mobil listrik terbilang mahal jika dibandingkan dengan mobil bahan bakar bensin.
Baca Juga: Di Mobil Listrik, Tingkatkan Fitur Keamanan Lebih Penting dari Suaranya
"Tapi mendorong konsumen untuk membeli kalau harganya terlaku mahal, siapa yang mau juga. Sehingga ya kita mendorong, terutama pak Gubernur DKI yang APBD-nya gede, bisa memberi insentif. Saya kira sudah dimulai," ujar Jokowi usai meresmikan gedung baru Sekretariat ASEAN, di Jakarta, Kamis (8/8/2019).
Kata Jokowi, salah satu insentif yang bisa diberikan Pemprov DKI yang menggunakan mobil listrik yakni dengan membebaskan aturan ganjil genap.
Kemudian pemberian parkir gratis juga merupakan insentif yang bisa diberikan Pemprov untuk pemilik kendaraan mobil listrik.
"Ya ganjil genap bebas untuk mobil listrik, itu sudah memberi insentif. Mungkin bisa saja nanti, parkirnya gratisin," ucap Jokowi.
Berita Terkait
-
Dinilai Zalim karena Ganjil Genap, Anies: Saya Tak Mau Komentar
-
Warga Keluhkan Program Kurban Bintang 5 Anies: Daging Kecil dan Cepat Habis
-
DKI Bakal Gelar Upacara 17 Agustus di Pulau Reklamasi, PNS Wajib Datang
-
Ingin Nyetir Mobil Listrik di Jakarta? Ini Regulasi Polda Metro Jaya
-
Polda Metro Jaya Sudah Terbitkan Regulasi Mobil Listrik di Jakarta
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Pengembang Dibuat 'Panas Dingin', Apa Alasan Sebenarnya KDM Setop Sementara Izin Perumahan di Jabar?
-
Lumpur Setinggi 2 Meter Mustahil Disingkirkan? Ini Solusi Manfaatkan Kayu Gelondongan Sisa Banjir
-
Kemensos Siapkan Jaminan Hidup Korban Bencana Sumatra Selama 3 Bulan
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun