Suara.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo tiba-tiba berpamitan dalam acara pelantikan pejabat eselon Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilihan Umum (DKPP). Tjahjo pamit karena masa tugasnya sebagai menteri pada Kabinet Kerja jilid I akan habis pada Oktober mendatang.
Tjahjo menyampaikan pamit pada penghujung sambutannya. Di depan Ketua DKPP Harjono, Ketua Bawaslu RI Abhan, pejabat struktural Kemendagri serta para ASNnya yang tengah bertugas, Tjahjo menyampaikan permintaan maafnya apabila ada kesalahan yang ia perbuat selama menjabat sebagai Mendagri periode 2014-2019.
"Ini pamitan saya resmi," kata Tjahjo di Kantor Kemendagri, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis (15/8/2019).
"Saya mohon maaf kalau selama lima tahun kurang satu setengah bulan ini, ada hal-hal yang mungkin kurang berkenan, dari pernyataan, sikap, kebijakan. Tentu ada kekhilafan, ada ketidakpuasan, saya mohon maaf yang sebesar besar nya," sambungnya.
Tjahjo menerangkan bahwa dirinya selama ini selalu memegang prinsip taat, turuti, instruksi atau disingkat menjadi TNI. Dengan begitu, Tjahjo mengaku siap untuk dipensiunkan ataupun siap kalau ditunjuk kembali sebagai menteri pada Kabinet Kerja jilid II.
"Mungkin ke depan tak bisa bertemu, bersamaan dengan berakhirnya masa tugas kabinet kerja pertama. Untuk selanjutnya mari kita tunggu tanggal mainnya. Bagaimana nanti komposisi kabinet berikutnya," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Tjahjo menyampaikan rasa terima kasihnya atas kerja samanya dengan DKPP, Bawaslu dan KPU untuk penyelenggaraan pemilu. Tjahjo mengatakan adanya perjuangan keras dari kerjasama antar lembaga tersebut bersama dengan Kemendagri untuk mewujudkan pemilu yang diinginkan.
"Jujur selama lima tahun ini, hampir lima tahun waktu kita habis dengan komisi II DPR. Belum memasuki pilkada serentak tiga kali," tandasnya.
Baca Juga: Mendagri Lantik Pejabat Eselon Urus Anggaran DKPP
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
Terkini
-
Periksa 15 Saksi, KPK Duga Eks Kajari HSU Potong Anggaran Internal dan Cairkan Tanpa SPPD
-
Antisipasi Kepadatan Tahun Baru, 35 KA Jarak Jauh Bisa Naik-Turun di Stasiun Lempuyangan
-
Libur Nataru 2026, Kunjungan Wisatawan ke Malioboro Tembus 1 Juta: Naik Tiga Kali Lipat
-
Cegah Kemacetan, Polisi Siagakan Personel di Titik Rawan Parkir Liar Saat CFN Pergantian Tahun
-
Kementerian PU Percepat Pemulihan Konektivitas, Krueng Tingkeum Dibuka 27 Desember 2025
-
Hindari Macet Malam Tahun Baru, 26 Kereta Api Berhenti di Stasiun Jatinegara
-
Mendagri Salurkan Bantuan untuk Warga Desa Geudumbak, Langkahan, Aceh Utara
-
Tukar 5 Kapibara Jantan, Ragunan Resmi Boyong Sepasang Watusi Bertanduk Bernama Jihan dan Yogi
-
Ini Daftar Rute Transjakarta yang Beroperasi Hingga Dini Hari Selama Malam Tahun Baru 2026
-
Refleksi Akhir Tahun Menag: Bukan Ajang Euforia, Saatnya Perkuat Empati dan Spirit Kebangsaan