Suara.com - Menteri Pemerintah Negara Perak, Malaysia, Paul Yong, dituduh memperkosa perempuan warga negara Indonesia yang bekerja sebagai asisten rumah tangganya.
Ketua Satuan Tugas Perlindungan Warga Negara Indonesia (WNI) KBRI Kuala Lumpur Yusron B Ambary mengatakan, pihaknya sedang berupaya mendapatkan akses konsuler kepada korban.
"Satgas sedang berupaya mendapatkan akses konsuler kepada korban," katanya seperti diberitakan Jatimnet.com—jaringan Suara.com.
Sementara Kepala Polisi Perak Razarudin Husain dalam sebuah pernyataanya mengatakan, pembantu perempuan Yong yang berusia 23 tahun, telah melaporkan tindak perkosaan pada Senin 8 Juli 2019 petang.
Diduga, kejadian itu berlangsung di rumah Yong, di Meru, Ipoh, pada Minggu 7 Juli 2019. Polisi telah mengklasifikasikan kasus di bawah undang-undang pidana seksi 376, untuk perkosaan.
Ia menambahkan, polisi telah melakukan pemeriksaan medis pada pelaku dan korban, serta melakukan pemeriksaan forensik di tempat kejadian perkara.
Yong telah dibebaskan dari tahanan setelah membayar jaminan, mengikuti penahannya pada petang kemarin.
Sementara, Yong menyangkal laporan yang disampaikan oleh pekerja domestik di rumahnya.
“Dengan ini, saya dengan tegas menyangkal tuduhan. Saya tekankan saya tidak pernah memperkosa atau menyerangnya secara seksual,” katanya dalam sebuah pernyataan petang ini, dikutip dari Malaysiakini.com, Rabu 10 Juli 2019.
Baca Juga: Maryati, TKW Banten di Mesir Cuma Dikasih Makan Mi Instan Sekali Sehari
Mengikuti peristiwa itu, Istana Perak menunda upacara pelantikan tahunan untuk anggota menteri yang dijadwalkan berlangsung besok.
Menteri berusia 49 tahun ini, sebelumnya dikenal membantu di bidang transportasi publik, urusan agama non Islam, pemukiman baru, perumahan dan pemerintahan lokal.
Tag
Berita Terkait
-
Pemerintah Malaysia Setuju Beri Izin untuk Gojek
-
Dipanggil Timnas Senior Indonesia, Andhika Wijaya Ingin Terus Gali Ilmu
-
WNI Asal Aceh Hancurkan 15 Patung Kuil Hindu di Malaysia, Dianggap Berhala
-
Kembali Perkuat Timnas Indonesia, Manahati Lestusen Janji Jaga Sikap
-
Pilih Mana, Berobat ke Penang Atau Melaka?
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Atasi Masalah Sampah Ibu Kota, DPRD Dorong Pemprov DKI dan PIK Jalin Kolaborasi
-
Prabowo: Organisasi TNI yang Usang Harus Diganti Demi Kesiapan Nasional
-
MBG Tetap Jalan Meski Kekurangan Terjadi, Pemerintah Fokus Sempurnakan Perpres Tata Kelola
-
HUT ke-80 TNI, PPAD Ajak Rawat Persatuan dan Kawal Masa Depan Bangsa
-
Kejati Banten Siap Jadi Mediator Polemik Penutupan Jalan Puspitek Serpong
-
HUT ke-80 TNI, Dasco: TNI Profesional dan Berkarakter Rakyat Jaminan Demokrasi
-
Finalisasi Perpres Tata Kelola MBG, Istana Pastikan Rampung Minggu Ini
-
Pengunjung HUT ke-80 TNI di Monas Membludak, Transjakarta Tambah 150 Armada
-
Penampakan Mobil Pengasuh Ponpes Al Khoziny usai Tertimpa Musala Roboh, Harganya Rp1 M?
-
DNA Dikirim ke Jakarta, Tim DVI Kerja Maraton Identifikasi 6 Jenazah Korban Ponpes Al Khoziny