Suara.com - Seorang petugas Manggala Agni Daops Muarabulian, Provinsi Jambi dilaporkan tewas saat berjuang memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Taman Hutan Raya Senami di Kabupaten Batanghari. Korban diketahui tewas usai tertimpa pohon saat bertugas.
Kejadian itu dibenarkan oleh Sekretaris BPBD Kabupaten Batanghari, Samral Lubis. Ia mengatakan, petugas Manggala Agni yang tewas itu bernama Asmara. Di mana korban sempat mendapat perawatan medis di RSUD Hamba, Muarabulian akibat kritis usai tertimpa pohon saat berusaha memadamkan api karhutla.
“Karena melihat kondisi korban yang kritis pihak rumah sakit akhirnya memutuskan untuk merujuk korban ke RS Siloam," kata Samral Lubis, seperti dilansir Jambiseru.com (jaringan Suara.com), Jum’at (23/8/2019)
Namun, setelah mendapatkan perawatan di RS Siloam Kota Jambi, sekitar pukul 01.20 WIB, korban meninggal dunia.
"Korban saat ini sudah dibawa ke rumah duka di RT 05 Dusun Anggrek, Desa Bathin, Kecamatan Bajubang dan rencananya akan dimakamkan setelah salat Jumat," katanya.
Samral juga menyampaikan bahwa pihak BPBD Kabupaten Batanghari turut berbelasungkawa atas kepergian sosok petugas pemadam kebakaran yang terbaik.
“Kami turut berbelasungkawa atas kepergiannya, semoga almarhum ditempatkan di sisi Allah yang terbaik, dan kepada keluarga yang ditinggalkan semoga diberikan ketabahan,” katanya.
Diketahui petugas Manggala Agni Kabupaten Batanghari, Asmara tertimpa pohon tumbang ketika dirinya bersama seorang rekannya tengah berada di atas sepeda motor.
Saat itu, itu korban berniat menuju sumber air guna melakukan upaya pemadaman kobaran api.
Baca Juga: Ini Tiga Persoalan yang Mesti Dihadapi Pemerintah Tuntaskan Karhutla
Kejadian berlangsung pada Kamis (22/8/2019) sekitar pukul 15.00 WIB di kawasan Tahura. Panjang pohon yang tumbang menimpa Asmara sekitar 15 meter dan diameter 20 sentimeter.
Berita Terkait
-
Cerita Pilu 2 Gadis Belia di Jambi Usai Dicabuli 15 Pemuda
-
Dilanda Kebakaran Hebat, Tagar Pray For Amazon Ramai di Internet
-
Pamer Koleksi Sepatu Usai Liburan, Kylie Jenner Malah Dihujat
-
Pekat Kabut Asap, Jarak Pandang di Pekanbaru Hanya 1,5 Kilometer
-
Ketimpa Pohon Saat Padamkan Kebakaran Hutan, Asmara Meninggal
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Sopir Angkot Cegat Mikrotrans JAK41 di Velodrome, Dishub DKI Janji Evaluasi Rute
-
Ratusan Warga Prasejahtera di Banten Sambut Bahagia Sambungan Listrik Gratis dari PLN
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN
-
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Wafat, Akhir Perjalanan Sang Pemersatu Takhta Mataram