Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memutuskan Kutai Kartanegara dan Penajam Paser Utara di Kalimantan Timur bakal menjadi ibu kota negara menggantikan Jakarta.
Terkait itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) bakal menambah sistem monitoring gempa di Kutai Kartanegara dan Penajam Paser Utara.
Deputi Geofisika BMKG Mohammad Sadly mengatakan, meski Pulau Kalimantan relatif lebih aman dari bencana jika dibandingkan dengan pulau-pulau besar di Indonesia, BMKG tetap menyiapkan skenario mitigasi bencana di daerah itu.
"BMKG bersama Kementerian dan Lembaga terkait sedang menyiapkan sistem monitoring gempa dan langkah-langkah mitigasi gempa bumi dan tsunami yang lebih mumpuni untuk menjaga keselamatan masyarakat dan keberlanjutan perekonomian di calon wilayah Ibu Kota tersebut," kata Sadly melalui keterangan tertulisnya, Senin (26/8/2019).
Sistem monitoring tersebut dimuali BMKG dengan menambah sensor gempa dan sarana penyebarluasanan informasi gempa bumi.
"Di tahun 2019, BMKG akan memasang sensor gempa sebanyak 194 unit sedangkan pada tahun 2020, BMKG juga akan memasang sensor gempa sebanyak 154 unit untuk merapatkan jaringan monitoring gempa nasional termasuk di wilayah Pulau Kalimantan," jelasnya.
Selain itu pada tahun 2020 BMKG juga telah merencanakan pembangunan 300 sarana penyebarluasian informasi gempabumi dan peringatan dini tsunami Warning Receiver System (WRS) di seluruh wilaya Indonesia, termasuk di wilayah Pulau Kalimantan.
Berita Terkait
-
Ibu Kota Negara Pindah, Bupati Paser Utara Sumbangkan 300 Ribu Ha Lahan
-
Pengusaha Siap Ekspansi Bisnis ke Penajam Paser Utara dan Kukar
-
Anies Tinggalkan Kursi saat Pengumuman Ibu Kota Baru, Diprotes, Duduk Lagi
-
Gerindra: Eksekutif Jangan Sepihak Putuskan Pindah Ibu Kota
-
Anggaran Bangun Ibu Kota di Penajam Paser Utara dan Kukar Segera Dibahas
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
Terkini
-
Roy Suryo di Ujung Tanduk? Polda Gelar Perkara Ijazah Jokowi, Projo: Dia akan Tersangka
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 2 November 2025: Waspada Hujan Petir di Sejumlah Kota
-
Megawati Singgung Soal Gelar Pahlawan: Jangan Asal Kasih, Harus Hati-Hati!
-
Kematian Janggal Jaksa Agung Lopa: Sebulan Gebrak Koruptor Kakap, Berakhir Tragis di Tanah Suci
-
Baharuddin Lopa: Jaksa Agung Pemberani Usut Kasus Soeharto Hingga Koruptor Kelas Kakap
-
Semalam GBK Macet Parah Jelang Konser BLACKPINK, Polisi Lakukan Rekayasa Lalu Lintas
-
David Van Reybrouck Kritik Wacana Soeharto Jadi Pahlawan: Lupa Sejarah, Bahaya Besar!
-
Kronologi Truk Tanki 2.400 liter BBM Terbakar di Cianjur, Sebabkan Ledakan Mencekam
-
5 Fakta dan Pihak-pihak yang Terlibat Perang Sudan
-
Mau Perkuat Partai yang Dipimpin Prabowo, Budi Arie Bicara Soal Kapan Masuk Gerindra