Suara.com - Puluhan ibu-ibu jamaah Yasinan di Moromoro kawasan Register 45, Kabupaten Mesuji, Lampung, beserta sejumlah anak mengalami keracunan. Mereka keracunan diduga setelah menyantap mi ayam.
Sekitar 35 orang yang keracunan itu sedang mengikuti kegiatan Yasinan di Moromoro, kawasan Register 45, Mesuji.
"Benar itu, sekarang sedang kami periksa. Ada sekitar 35 orang dirawat di Klinik HR Medika," ujar dr Harizal Hasni, dokter setempat, di wilayah perbatasan Mesuji-Tulangbawang Barat, Jumat (30/8/2019) malam.
Menurut Harizal Hasni, keracunan makanan yang menimpa ibu-ibu dan anak-anak itu diduga disebabkan mi ayam yang dihidangkan dalam acara yang diadakan di rumah warga Moromoro, Register 45, Mesuji.
Menurut Listiawati, yang juga menjadi korban mengatakan kejadian itu bermula saat rombongan ibu-ibu jamaah Yasinan mengalami muntah-muntah dan buang air besar tidak berhenti, setelah makan mi ayam.
"Korbannya ibu-ibu yang Yasinan di salah satu rumah warga di Moromoro pada Jumat malam, diduga keracunan mie ayam," kata Listiawati, warga setempat.
Listiawati menerangkan, setelah itu seluruh korban diduga mengalami keracunan sekitar 35 orang dan mendapatkan perawatan di Klinik HR Medika Tulangbawang Barat.
Dia menjelaskan peristiwa itu diketahui setelah sebagian korban merasakan sakit perut disertai mual seusai menyantap hindangan mie ayam pada acara Yasinan di salah satu rumah warga di Moromoro pada Jumat malam.
"Rasa mual dan sakit perut ini dialami korban secara bersamaan, sebagian merasakan sakit di perut setelah berapa saat usai menyantap makanan tersebut, adanya kesamaan penyakit yang dialami warga kami, dan seluruhnya merupakan anggota jamaah Yasinan," ujarnya lagi.
Baca Juga: Dengar Dongeng, Puluhan Siswa SD di Kebayoran Baru Keracunan Lemper
Berita Terkait
-
Diduga Menghirup Asap Pabrik, 14 Santriwati di Tangerang Keracunan
-
Puskesmas Beri Ibu Hamil Obat Kedaluarsa, Anies: Dinkes Pantau Kesehatannya
-
Cerita Bayu: Dipecat dari Pekerjaan saat Urusi Istri Hamil Keracunan Obat
-
Menang Lomba 17 Agustus di Sekolah, Puluhan Siswa SMP di Bekasi Keracunan
-
Ingat Bule Tabrakkan Diri di Bali? Ia Mengaku Telah Habiskan 10 Botol Vodka
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global
-
BNI Dorong Digitalisasi dan Transparansi Rantai Pasok FMCG