Suara.com - Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian meminta semua pihak turut mendoakan personel TNI-Polri yang tengah bertugas dalam rangka pengamanan di Papua. Tito mengatakan personel TNI-Polri itu ditugaskan lantaran situasi di Papua masih dalam ganguan.
Hal itu dikatakan Tito saat memberikan sambutan dalam acara HUT ke-71 Polisi Wanita (Polwan), di Lapangan Promoter Dit Lantas Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Minggu (1/9/2019). Tito meminta semua pihak untuk sama-sama mendoakan personel TNI-Polri yang tengah bertugas di Papua.
"Tentu pada pagi ini kita sama-sama mengirimkan doa kepada seluruh anggota TNI-Polri yang saat ini sedang bertugas di Papua dalam rangka untuk mengamankan Papua yang kemarin situasinya masih mengalami gangguan," tutur Tito.
Bersamaan dengan itu, Tito juga turut menyampaikan ucapan belasungkawa atas tewasnya anggota TNI Sertu Anumerta Rikson Edi Chandra saat bertugas mengamankan aksi unjuk rasa di Kantor Dinas Bupati Deiyai, Papua pada Rabu (28/8) lalu. Selain mendoakan almarhum, Tito juga turut mendoakan agar personel TNI-Polri yang terluka dalam bertugas segera diberikan kesembuhan.
"Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa dan keluarga yang ditinggalkan memperoleh kekuatan dan ketabahan. Untuk yang terluka mudah mudahan segera diberikan kesembuhan," ucapnya.
Di sisi lain, Tito juga berharap situasi di Papua segera kondusif. Dia berharap agar situasi di Indonesia dari Sabang sampai Merauke tetap dalam keadaan aman di bawah NKRI.
"Kita juga berdoa mudah-mudahan situasi Indonesia semuanya dari Sabang sampai Merauke tetap dalam keadaan aman dan terkendali di bawah kerangka NKRI," tandasnya.
Berita Terkait
-
Telkomsel: Layanan SMS dan Telepon di Jayapura Sudah Pulih 90 Persen
-
Mahasiswa Papua di Yogyakarta Gelar Aksi, Tuntut Buka Akses Informasi
-
Pasca-Rusuh, Kondisi Jayapura Aman dan Kondusif
-
Pengibaran Bendera Bintang Kejora Dibiarkan Agar Tak Lahirkan Perlawanan
-
Komnas HAM Setuju Jokowi Datang ke Papua, Komisioner: Ajak Semua Menteri
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar