Suara.com - Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara menanggapi adanya usulan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk segera mendatangi Papua guna mendinginkan panasnya suasana di provinsi paling timur Indonesia tersebut.
Seandainya Jokowi ke bumi Cenderawasih itu, menurut Beka, jajaran menteri Kabinet Kerja juga mesti ikut untuk menampung segala aspirasi masyarakat dari segala aspek.
Beka mengatakan, saat ini Jokowi dan jajaran menteri dalam kabinetnya penting untuk mendengarkan keluhan masyarakat Papua. Kemudian masyarakat juga bisa mendengar komitmen yang diberikan pemerintah.
"Memang kalau Jokowi datang ke Papua, saya kira, kalau saran saya, ajak semua menteri dalam kabinet (untuk) mendengarkan keinginan masyarakat, mencatat dan memberikan jawaban. Seperti apa komitmen pemerintah," kata Beka saat ditemui di kawasan Cikini Raya, Jakarta Pusat, Sabtu (31/8/2019).
Menurut Beka, persoalan yang ada di Papua bukan hanya soal diskriminasi dan pelanggaran HAM sebagaimana yang saat ini menjadi penyebab kerusuhan beruntun di Papua. Akan tetapi, ada masalah ketidakadilan secara sosial dan ekonomi yang mesti dipahami jajaran menteri kabinet Jokowi.
"Ini saya kira butuh pendekatan yang jauh lebih komperhensif dari pada dari pendekatan keamanan untuk memadamkan situasi sekarang," ujarnya.
Terkait dengan usulan Jokowi yang mesti datang ke Papua, menurutnya mantan Wali Kota Solo itu bisa melakukan dialog di luar Papua. Beka menyebut yang terpenting ialah bagaimana Jokowi mampu menyelesaikan persoalan di Papua secara komprehensif.
"Yang terpenting adalah kemauan dialog dari sekian banyak komitmen dan program-program yang akan menjawab persoalan Papua," katanya.
Baca Juga: Komisioner Komnas HAM Sebut Keluarga Gus Dur Bisa Bantu Damaikan Papua
Berita Terkait
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar
-
Jurus Prabowo Setop Wisata Bencana: Siapa Pejabat yang Disentil dan Mengapa Ini Terjadi?
-
Gus Yahya Ajak Warga Nahdliyin Bersatu Hadapi Tantangan, Terutama Bencana Sumatra