Suara.com - Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Suyudi Ario Seto menjelaskan duduk perkara kasus istri bakar suami dan anak tiri karena utang senilai Rp 10 miliar.
Aulia Kesuma, tersangka awalnya membujuk Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili (54)untuk menjual rumah di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan untuk melunasi utang. Tercatat, Aulia berutang di dua bank guna keperluan usaha restoran makanan dan bengkel.
Melalui mantan asisten rumah tangganya yang bernama Tini, Aulia berhasil mendapat dukun santet. Ternyata dukun santet itu ialah suami Tini yang berinisal RD.
"Dia minta bantuan TN (Tini) untuk membunuh suami dan anaknya. Kemudian TN mengenalkan suaminya yang berinisial RD untuk menyantet tapi tidak berhasil," kata Suyudi di Polda Metro Jaya, Senin (2/9/2019).
Aulia lantas mencari opsi kedua, Aulia hendak membeli senjata api. Nantinya, akan ada eksekutor yang memakai senjata api untuk membunuh Edi.
Selanjutnya, RD bertolak menuju Yogjakarta untuk mencari eksekutor. Karena mahalnya harga senjata api, rencana pembunuhan itu urung dilakukan.
"Sebagai opsi kedua, pembunuhan dilakukan dengan menembak, mencari eksekutor, dan menyiapkan uang Rp 25 juta. RD pun berangkat ke Jogja untuk mencari eksekutor, tapi tidak berhasil," kata dia.
Dalam kasus ini, Aulia dan anaknya, KV alias Kelvin sudah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka. Dari pengembangan kasus ini, polisi juga telah menangkap dua dari empat pembunuhan bayaran yang disewa Aulia untuk menghabisi Edi dan anak tirinya, M. Adi Pradana alias Dana (23).
Mereka adalah Kusmawanto Agus dan Muhammad Nur Sahid yang ditangkap di Lampung pada Selasa (27/8/2019).
Baca Juga: Mayat Telanjang di Saung, Perhiasan Gadis Badui Diduga Ikut Digasak Pelaku
Belakangan, mulai terungkap motif pembunuhan yang digagas oleh Aulia. Selain terlilit utang, motif pembunuhan ditengarai lantaran Aulia hendak menguasai harta sang suami. Istri kedua Edi itu menjanjikan uang kepada para eksekutor sebesar Rp 500 juta agar bisa menghabisi nyawa suami dan anak tirinya.
Berita Terkait
-
Santet Tak Mempan, Aulia Beli Pistol untuk Eksekusi Suami dan Anak Tiri
-
Bantu Cari Pembunuh Bayaran, Eks PRT Istri Pembakar Suami Tertangkap
-
Aulia Pembakar Suami Tak Bisa Lagi Berbelit saat Polisi Gelar Rekonstruksi
-
Terungkap! Halomoan Tewas Terbakar di Mobil karena Hirup Karbon Monoksida
-
Pernah Antar Anak ke Pesantren, Alasan Aulia Pilih Bakar Suami di Sukabumi
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
KPK Lamban Ungkap Tersangka Korupsi Gubernur Riau, Apa Alasannya?
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG