Suara.com - Sekretaris Pribadi BJ Habibie, Rubijanto mengungkapkan kedekatan hubungan antara Presiden ke-3 RI tersebut dengan Presiden pertama Timor Leste Xanana Gusmao.
Rubijanto mengatakan kedekatan keduanya berawal ketika Habibie mengambil kebijakan untuk membebaskan tahanan politik yang salah satunya adalah Xanana. Kedekatan itu pun terus terjalin hingga lama sampai Habibie pergi meninggalkan Xanana lebih dahulu pada Selasa (11/9/2019).
"Dari sisi kehangatan Habibie dan Xanana, ketika itu Xanana kan pada masa bapak menjabat sebagai presiden awal, bapak menghendaki seluruh tahanan dikeluarkan termasuk tahanan politik. Pak Xanana salah satu di antaranya. Dengan demikian Xanana sangat terima kasih karena beliau tidak tahu menahu tapi dikeluarkan oleh Pak Habibie. Kita bayangkan betapa terharunya dengan kebijakan dan keputusan Pak Habibie," tutur Rubijanto di Patra Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (12/9/2019).
Menurut Rubijanto, keduanya juga masih kerap berhubungan meski antara Habibie dan Xanana terpisahkan jarak.
"Sampai sekarang masih, masih," ujarnya.
Sebelumnya, Presiden pertama Timor Leste Xanana Gusmao sempat menjenguk Presiden ke-3 RI Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie saat dirawat di rumah sakit.
Kehadiran Xanana Gusmao terlihat dalam sebuah video yang mendadak viral, setelah diunggah ke Twitter oleh akun @KatolikG pada Kamis (12/9/2019). Hubungan yang sangat dekat terlihat dari gestur keduanya ketika bertemu saling menatap mata.
Sama seperti BJ Habibie, raut wajah Xanana Gusmao memperlihatkan perasaan haru. Ia berlutut, memandangi wajah BJ Habibie.
Kemudian dirinya sedikit mengangkat kepala BJ Habibie, yang terbaring di ranjang rumah sakit, lalu mencium keningnya. BJ Habibie lantas mengeluarkan tangannya dari balik selimut, mendekap kepala Xanana Gusmao, dan mendekatkan ke dadanya.
Baca Juga: Putra BJ Habibie: Saya Masih Terasa Berat, seperti Nyata dan Tidak....
Tangan politikus yang dijuluki 'Bapak Teknologi' itu juga mengusap-usap kepala sang sahabat.
"Xanana Gusmao saat menjenguk BJ Habibie... Penuh haru dan penuh rasa kemanusiaan... Tisu mana tisu..." cuit @KatolikG.
Belum diketahui pasti lokasi dan waktu direkamnya video tersebut, tetapi banyak yang menduga momen mengharukan itu berlangsung ketika BJ Habibie dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto sejak September awal kemarin, sebelum meninggal.
Sebelum video tersebut, foto karangan bunga dari Xanana Gusmao juga telah tersebar di media sosial.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
Terkini
-
Agustus 2026, Prabowo Targetkan 2.500 SPPG Beroperasi di Papua
-
Nasib 6 Polisi Pengeroyok Matel Kalibata di Ujung Tanduk, Sidang Etik Digelar Hari Ini
-
Sejumlah Tiang Listrik di Tebet Miring, Warga Khawatir Roboh Diterpa Angin Kencang
-
Sultan Dorong Ekstensifikasi Sawit di Papua dengan Tetap Jaga Keseimbangan Ekologis
-
Jakarta Tumbuh, Warga Terpinggirkan: Potret Ketimpangan di Pulau Pari, Marunda, dan Bantargebang
-
Fakta Baru Kasus Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Temukan 19 Luka Benda Tajam
-
Serikat Pekerja: Rumus UMP 2026 Tidak Menjamin Kebutuhan Hidup Layak
-
Peringati Hari Migran Internasional, KP2MI Fokuskan Perhatian pada Anak Pekerja Migran
-
Tak Ada Barang Hilang, Apa Motif di Balik Pembunuhan Bocah 9 Tahun di Cilegon?
-
Diduga Serang Petugas dan TNI, 15 WNA China Dilaporkan PT SRM ke Polda Kalbar