Suara.com - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, aparat TNI dan Polri yang disiagakan untuk mengamankan seluruh rangkaian prosesi pelantikan presiden dan wakil presiden pada 20 Oktober 2019 mencapai 30 ribu personel.
"Insya Allah, aparat TNI dan Polri yang berjumlah 30 ribu orang lebih siap mengamankan seluruh rangkaian prosesi pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih periode 2019-2024," kata Dedi di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (15/10), sebagaimana dilansir laman Antara.
Menurut dia, personel sebanyak itu akan disebar untuk menjaga di setiap sudut Ibu Kota, terutama untuk menjaga Istana Kepresidenan, Gedung DPR-MPR, kediaman presiden dan wapres terpilih, dan sejumlah jalur yang akan dilalui dalam prosesi pelantikan.
Pihaknya pun menegaskan bahwa tidak ada ancaman maupun upaya penggagalan prosesi pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih.
Hal itu terkuak dari hasil pemeriksaan sementara Densus 88 terhadap 26 tersangka teroris yang ditangkap di berbagai daerah selama rentang waktu 10-15 Oktober 2019.
"Dari hasil analisis Densus 88 dan pemeriksaan terhadap para tersangka, belum ditemukan jejak akan upaya-upaya amaliyah atau rencana serangan terorisme di perhelatan pelantikan presiden dan wapres," katanya.
Ia mengatakan, para tersangka sempat merencanakan hendak melakukan aksi teror di beberapa wilayah di antaranya di Cirebon, Bandung, D.I. Yogyakarta, dan Solo dengan menargetkan kantor polisi dan rumah ibadah sebagai sasaran teror.
"Namun ini tidak ada kaitannya dengan penggagalan proses pelantikan presiden dan wapres," katanya.
Rencana aksi teror di empat wilayah itu pun berhasil digagalkan dengan langkah cepat Densus 88 yang menangkap para tersangka teroris selama enam hari berturut-turut.
Baca Juga: Didesak Cabut Kasus DJ, Pengacara Cantik Disekap Tiga Jam
Berita Terkait
-
Pelantikan Jokowi Dituding Tidak Sah, Dokter Zul: Ada Pemalsuan di UUD 1945
-
Said Didu Ingatkan Demo Tak Boleh Dilarang: Cukup Pemberitahuan
-
Polisi Larang Demo, BEM SI Melawan: Semakin Dilarang, Semakin Mau Melakukan
-
Presiden China Utus Wapres Wang Qishan Hadiri Pelantikan Jokowi - Ma'ruf
-
Temui Sandiaga Uno, Pimpinan MPR Beri Undangan Pelantikan Presiden
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
KPK Pulangkan Alphard yang Disita dari Eks Wamaneker Noel, Kok Bisa?
-
Prabowo Singgung Kerugian Tambang Ilegal Rp300 Triliun, Gestur Bahlil Colek Rosan Jadi Sorotan!
-
Perkara Diklakson, Anggota Ormas Gebuki Warga di Kramat Jati: Dijenggut, Diseret hingga Bonyok!
-
Menkeu Purbaya Temui Pramono di Balai Kota, Apa yang Dibahas?
-
Keuntungan PAM JAYA jika Berubah Status Perseroda, Salah Satunya Ini!
-
Kemenpar Gelar SEABEF 2025, Forum Perdana Bahas Industri Event Asia Tenggara dan Tantangannya
-
Uji Keabsahan Penangkapan, Sidang Praperadilan Delpedro Cs Bakal Digelar 17 Oktober
-
Dosen Filsafat Ungkap: Media Sosial Jadi Arena Politik Baru Generasi Z
-
Dosen Filsafat Ungkap Masalah Demokrasi di Indonesia: Dari Politik Feodal hingga Hilangnya Oposisi
-
Polda Jatim Bakal Tetapkan Tersangka Usai Evakuasi Tragedi Ponpes Al Khoziny Rampung