Suara.com - Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY mengirimkan karangan bunga berukuran minimalis ke kediaman Wakil Presiden terpilih periode 2019-2024 Maruf Amin, di Jalan Situbondo Nomor 16, Menteng, Jakarta Pusat. Bunga itu tergeletak di depan rumah Maruf Amin.
Dalam karangan bunga setengah badan orang dewasa itu, tersemat secarik kertas bertuliskan ucapan selamat atas dilantiknya Maruf Amin sebagai wakil presiden Republik Indonesia periode 2019-2024. Kemudian pada bagian bawah tertulis ucapan doa agar Maruf Amin senantiasa diberi kesehatan dan sukses dalam menjalankan pengabdian sebagai orang nomor dua di Indonesia.
"Ini dari pak AHY untuk Pak Maruf Amin," ujar seorang perempuan yang bertugas mengirimkan karangan bunga.
"Kami sekeluarga mendoakan semoga bapak Wakil Presiden selalu diberikan lindungan dan kesehatan dari Allah, dan sukses dalam melaksanakan pengabdian lima tahun mendatang. Aamiin YRA," demikian sebagaimana tertulis dalam kertas di karangan bunga.
Di ujung kalimat tercantum nama Agus Harimurti Yudhoyono selaku pengirim karangan bunga tersebut.
Sepanjang pagi hingga menjelang siang ini, setidaknya sudah terdapat enam karangan bunga yang dikirim oleh masyarakat, di antaranya berasal dari Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia dan Relawan Unicorn.
Joko Widodo dan Maruf Amin dijadwalkan akan dilantik sebagai presiden dan wakil presiden periode 2019-2024 oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI siang ini pukul 14.30 WIB di Gedung Parlemen DPR/MPR/DPD RI, Senayan, Jakarta.
Prosesi pelantikan akan dipimpin oleh Ketua MPR Bambang Soesatyo. Usai melaksanakan proses pengambilan sumpah jabatan presiden dan wakil presiden, Jokowi dan Maruf Amin rencananya akan langsung bergerak ke arah Istana Merdeka untuk menyampaikan pidato kepresidenan perdana usai resmi menjadi Presiden dan Wakil Presiden periode 2019-2024. (Antara)
Baca Juga: MPR Pastikan Prabowo-Sandiaga Hadir di Pelantikan Jokowi-Ma'ruf Amin
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Pendidikan Nanik S Deyang: Mantan Jurnalis yang Kini Jadi Petinggi Program MBG
-
Ironi di Muktamar X PPP; Partai Islam Ricuh, Waketum: Bagaimana Mau Mendapat Simpati Umat?
-
Kementerian BUMN Turun Kasta Jadi Badan, Bagaimana Nasib ASN dan Pegawainya?
-
Cara Ikut Daftar Komunitas Ojol Kamtibmas, Rekam Kejahatan Bonusnya Rp500 Ribu Per Orang
-
Baru Mendarat, Presiden Prabowo Langsung 'Sidang' Kepala BGN soal Keracunan MBG: Ini Masalah Besar!
-
Panggung Muktamar X PPP Berubah Jadi Ring Tinju, Sesama Kader Saling Serang di Depan Media
-
Drama Panas di Awal Muktamar X PPP: Adu Mulut 'Lanjutkan' vs 'Perubahan' Pecah Saat Mardiono Pidato
-
PPP 'Main Cantik': Tegas Dukung Pemerintahan Prabowo, tapi Ogah Didikte Jokowi soal Pilpres 2029
-
Aturan Main Tak Biasa di Muktamar X PPP: Institusi Haram Intervensi, tapi Petinggi Boleh Jadi Timses
-
Bukan Langsung Pilih, Ini 4 Tahap Rapat yang Harus Dilewati Calon Ketum PPP di Muktamar X