Suara.com - Acara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Jokowi - Maruf Amin untuk periode 2019-2024 yang digelar Minggu (20/10/2019) di Gedung MPR/DPR RI, meninggalkan cerita menggelitik.
Salah satunya adalah momen Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang menolak bersalaman dengan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie.
Momen tersebut tertangkap kamera hingga videonya viral di media sosial. Apalagi setelah dibagikan jejaring Twitter @soetoyo1.
Dalam video berdurasi 22 detik yang diunggah, Prabowo Subianto menghampiri sejumlah tamu undangan pelantikan Presiden. Ia menyalami satu per satu.
Namun, tiba giliran saat berhadapan dengan Grace Natalie, Prabowo enggan mengulurkan tangannya. Padahal Grace sudah berdiri menyambut dan menyapanya.
Prabowo memilih menyalami seorang pria yang menghampirinya lalu berjabat tangan dengan Asma Nadia dan Inggrid Kansil yang berdiri di samping Grace Natalie.
Melihat kejadian itu, pengguna Twitter @soetoyo1, secara satire menuliskan sikap elite politik yang enggan bersalaman dengan yang lainnya.
"Minggu yang lalu Megawati melengos dan tidak mau salaman dengan Surya Paloh. Kemarin Prabowo tidak mau salaman dengan Sis Grace. Para Ketum Partai ini sedang memberi contoh jangan bersentuhan dengan lawan jenis yang bukan muhrim," tulisnya.
Seketika video Prabowo yang menolak bersalaman dengan Grace Natalie memantik respons warganet.
Baca Juga: Erick Thohir Saham-sahamnya Diprediksi Terus Naik Jelang Pelantikan
Hingga kekinian, video itu telah disaksikan lebih dari 27 ribu kali dan mendapat like lebih dari seribu kali.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu