Suara.com - Empat orang yang merupakan satu keluarga tewas diseruduk truk ketika berhenti di pinggiran jalan untuk berswafoto alias selfie, di Jalan Lintas Sumatera KM 20-21 Desa Tarahan, Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung, Minggu (27/10/2019) pagi sekitar pukul 08.15 WIB.
"Korban lakalantas sebanyak 6 orang, dua orang, sopir dengan kernet truk yang mengalami luka ringan dan berat. Sedangkan 4 orang tewas yakni satu keluarga yang mengendarai sepeda motor NMAX," kata Kasat Lantas Lampung Selatan Ajun Komisaris Muhammad Kasyfi Mahardika, seperti diberitakan Antara.
Sementara itu, ada pengendara motor atas nama Jaidin (38) alamat Jalan Airan I Dusun I RT2/RW1 Desa Way Hui Kecamatan Jati Agung Kabupaten Lampung Selatan yang turut menjadi sasaran serudukan truk, tidak mengalami luka. Sebab, dia sempat meloncat sebelum truk itu menabrak motornya.
Atas insiden ini, lanjutnya, tiga orang tewas di tempat dan satu mengembuskan napas terakhir saat di perjalanan ke rumah sakit. Sedangkan dua orang masih dalam perawatan.
Nama korban tewas yakni Jufebri Mars, Santiah (35), Dini Pratiwi (4), Dino Framdan (8) yang beralamat di Desa Tanjung Aman, Kecamatan Kotabumi Selatan, Kabupaten Lampung Utara, Provinsi Lampung.
Kemudian, dua orang lainnya yang mengalami luka ringan dan berat yakni Fiki Ariyanto (22) pengemudi truk alamat Dusun V RT2/RW3 Desa Sidomakmur, Kecamatan Melinting, Kabupaten Lampung Timur.
Selanjutnya, Aldi (18) kernet truk yang beralamat di Desa Putuk Sari, Kecamatan Way Jepara, Kabupaten Lampung Timur.
Ia menjelaskan, bahwa kronologi kecelakaan tersebut bermula saat truk nopol BE 9037 NE melaju kencang dari arah Bakauheni menuju Bandar Lampung.
Sesampai di TKP depan pos polisi, pengemudi truk tidak dapat menguasai kendaraannya dan menabrak penumpang sepeda motor NMAX yang sedang menepi untuk berswafoto.
Baca Juga: Kondisi Terkini Apotik Senopati Usai Ditabrak Mobil
"Menurut saksi di lokasi pengendara N-Max Dengan Nomor Polisi BE 2576 ABL sedang berfoto di pinggir jalan tersebut," kata dia.
Sehabis menghantam N-Max dan dinding jalan sebelah kiri, truk tersebut berbalik dan masuk ke jalan di sebelahnya yang berlainan arah dan menabrak sepeda motor Honda Beat warna putih.
"Orang yang mengendarai Honda Beat selamat tidak ada luka, karena dia melompat melihat truk tersebut menuju arahnya. Untuk para korban meninggal semuanya sudah dibawa ke RSUD BOB Bazar, Kalianda, Lampung Selatan," katanya.
Sementara itu menurut warga setempat Asmawan (50), pengendara motor N-Max waktu kecelakaan mereka sedang berswafoto di lokasi.
"Saya sempat menegur mereka pagi itu, jangan foto-foto di situ, bahaya. Sekitar 10-20 menit saya sampai rumah, kemudian terjadi kecelakaan itu. Saya tidak sempat evakuasi korban meninggalnya, tapi sopir dan kernetnya saya ikut bantu evakuasi," jelasnya.
Berita Terkait
-
Wapres JK dan Istri Selfie di Depan Mobil Dinasnya untuk Kenang-kenangan
-
Selfie Ekstrem di Kapal Pesiar, Penumpang Ini Dilarang Naik Seumur Hidup
-
Xiaomi Patenkan Desain Kamera Selfie Terbarunya
-
Idol Jepang Dilecehkan, Penguntit Lacak Rumah dari Pantulan di Mata
-
Gara-gara Foto Selfie, Pengantin Baru Ini Tewas Mengenaskan
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Ancaman Bencana Kedua Sumatra: Saat Wabah Penyakit Mengintai di Tenda Pengungsian
-
METI: Transisi Energi Berkeadilan Tak Cukup dengan Target, Perlu Aksi Nyata
-
Kejagung Buka Kemungkinan Tersangka Baru Kasus Pemerasan Jaksa, Pimpinan Juga Bisa Terseret
-
Cuan dari Gang Sempit: Kisah PKL Malioboro yang Sukses Ternak Ratusan Tikus Mencit
-
MPR Dukung Kampung Haji, Dinilai Bikin Jemaah Lebih Tenang dan Aman Beribadah
-
KSAD Minta Media Ekspos Kerja Pemerintah Tangani Bencana Sumatra
-
Kejagung Tetapkan 3 Orang Jaksa jadi Tersangka Perkara Pemerasan Penanganan Kasus ITE
-
OTT KPK di Banten: Jaksa Diduga Peras Animator Korsel Rp2,4 M, Ancam Hukuman Berat Jika Tak Bayar
-
Pesan Seskab Teddy: Kalau Niat Bantu Harus Ikhlas, Jangan Menggiring Seolah Pemerintah Tidak Kerja
-
OTT Bupati Bekasi, PDIP Sebut Tanggung Jawab Pribadi: Partai Tak Pernah Ajarkan Kadernya Korupsi