Kemarau yang panjang atau datangnya musim hujan yang terlambat ini sebagai akibat perubahan iklim skala lokal dan menyebar menjadi skala global. Faktor perubahan iklim ini tidak dapat dibendung dan terus mengalami kenaikan. Justru itu, kerjasama antar pemerintah dan antar negara sangat diperlukan untuk membendung krisis iklim. Musim akan berganti secara periodik, dan pada awal November 2019, sebagian wilayah Indonesia diprakirakan oleh BMKG sudah memasuki musim penghujan, dan jumlah hujan akan meningkat hingga bulan Januari atau Februari 2020.
Secara geografis, Indonesia tidak akan mengalami krisis iklim seperti gelombang panas, namun secara internal efek sebaran gelombang panas akibat perpindahan energi seperti pergerakan angin dan akibat ulah atau aktivitas yang tidak memikirkan dampak lingkungan, krisis iklim adalah di ambang mata.
Berita Terkait
-
Aktivis Lingkungan Desak Pemerintah Atasi Perubahan Iklim
-
Goreng Kerupuk di Terik Matahari, Sulastri: Garing Sama Kaya Olahan Kompor
-
BMKG: Awas, Sepekan ke depan Suhu Bisa Tembus 39,6 Derajat Celcius
-
Wajib Dicatat, Inilah Tips Berkendara di Tengah Cuaca Panas Ekstrem
-
Suhu di Siang Hari Capai 38 Derajat Celcius, Perhatikan 4 Hal Ini
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Sopir Angkot Cegat Mikrotrans JAK41 di Velodrome, Dishub DKI Janji Evaluasi Rute
-
Ratusan Warga Prasejahtera di Banten Sambut Bahagia Sambungan Listrik Gratis dari PLN
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN
-
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Wafat, Akhir Perjalanan Sang Pemersatu Takhta Mataram