Suara.com - Permasalahan Pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan Pasar Senen, Jakarta Pusat (Jakpus) kembali menjadi sorotan Pemerintah Kota (Pemkot) setempat. Pasalnya, kini PKL di kawasan itu berjualan hingga menutup badan jalan.
Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, Irwandi mengaku kesulitan menggusur para pedagang yang masih nekat berdagang di trotoar jalan.
Irwandi pun mengklaim tengah mencari lokasi penampungan para pedagang agar bisa berjualan di lokasi lain.
"Itu (PKL Pasar Senen) memang susah banget. Kami mau tertibkan besar-besaran, cuma kami harus cari dulu tempat ke mana nih mau kita tampung," ujar Irwandi saat dihubungi, Sabtu (9/11/2019).
Menurutnya, para pedagang itu sudah pernah dipindahkan ke tempat penampungan lain. Namun, PKL malah kembali lagi ke trotoar Pasar Senen.
"Kami belum ketemu penampungan yang pas. Dulu sempat ditampung di Kenari terus di pasar Paseban. Eh balik lagi ke jalan," jelasnya.
Untuk menangani itu, Irwandi tengah berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk Camat Pasar Senen. Menurutnya perlu penanganan yang efektif karena pedagang di lokasi itu sulit untuk diatur.
"Soalnya sudah bukan trotoar lagi, masuk ke badan jalan juga. Saya sudah rapatin itu sama camat Senen. Itu memang pedagangnya bandel banget memang," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
Terkini
-
KemenHAM: Pelanggaran HAM oleh Perusahaan Paling Banyak Terjadi di Sektor Lahan
-
Pemerintah Terbitkan PP, Wahyuni Sabran: Perpol 10/2025 Kini Punya Benteng Hukum
-
Komisi III DPR Soroti OTT Jaksa, Dorong Penguatan Pengawasan
-
Perpres Baru Bisnis dan HAM Masih Menunggu Teken Menko Airlangga
-
Rawan Roboh Selama Cuaca Ekstrem, Satpol PP DKI Jakarta Tertibkan 16 Reklame Berbahaya
-
Demo di Balai Kota, Buruh Jakarta Tagih Janji 'Manusiakan Pekerja' Lewat UMP Rp5,8 Juta
-
Rocky Gerung Sebut Kritik Netizen Sebagai Alarm Demokrasi untuk Presiden Prabowo
-
Tetap Jalan Saat Libur Sekolah, Begini Skema Pembagian MBG Menurut BGN
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil dan Aura Kasih di Kasus BJB: Semua Kemungkinan Terbuka
-
Kontribusi Beton Precast untuk Pemerataan Pembangunan di Indonesia