Suara.com - Dewan Pakar Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Teddy Gusnaidi kecewa dengan ketidakjelasan proses perpanjangan izin FPI. Ia merasa menteri-menteri Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak punya nyali untuk menyelesaikan dan pantas diganti.
Untuk diketahui, Menteri yang terlibat terkait perpanjangan izin ormas adalah Menteri Agama Fachrul Razi, Mendagri Tito Karnavian, dan Menkumham Yasonna H. Laoly.
Menkopolhukam Mahfud MD juga telah menyatakan sedang mendalami Surat Keterangan Terdaftar (SKT) FPI setelah rapat terbatas Mendagri dan Menag.
Teddy hadir dalam acara ILC TV One bertajuk "Maju Mundur Izin FPI" yang tayang pada Selasa (3/12/2019) malam, menyampaikan bahwa munculnya polemik izin FPI ini karena ketidakjelasan dari menteri-menteri Jokowi sendiri.
"Munculnya permasalahan ini, coba kita lihat, Menteri Agama dari awal bilang tidak akan memperpanjang, enggak lama kemudian mau memperpanjang. Pak Tito melempar masalah ini ke Pak Mahfud. Pak Mahfud melempar lagi masalah ini ke Pak Tito ini kan dagelan," ujarnya.
Ia merasa dari pernyataan menteri-menteri Jokowi yang tidak jelas inilah masalah izin FPI membesar dan heboh di masyarakat.
Teddy menyarankan seharusnya Menteri Agama, Menteri Dalam Negeri dan Menkopolhukam berdiskusi dan menyelesaikannya. Tidak perlu sampai diumbar ke publik hingga menimbulkan perdebatan yang berlarut-larut.
"Kalau sekarang ini digantung dari bulan Juni, digantung, ketika menteri baru pun tidak lebih baik dari yang kemarin," ucap Teddy.
"Kalau seandainya para menteri itu, 3 orang menteri itu seharusnya duduk bersama, kita putuskan Pak Tito panggil FPI karena ada khilafah nya, ada ini itu nya, enggak perlu lagi ke publik. Sehingga sekarang semua orang ini menjadi hakim, semua punya pendapat," imbuhnya.
Baca Juga: Sumpah Demi Allah, Dylan Carr Kecelakaan Bukan karena Mabuk
Teddy juga merasa status FPI saat ini digantung. Sehingga menurutnya, FPI tidak bisa melakukan gugatan jika SKT-nya ditolak atau tidak diperpanjang.
"Kalau sudah jelas sehingga FPI kalau seandainya memang benar-benar tidak diperpanjang atau dibubarkan mereka jelas, ada suratnya maka kami akan challenge ke pengadilan. Tapi kalau ini enggak,"
Atas alasan itulah, Teddy menyebut bahwa Presiden Jokowi seharusnya mengganti menteri-menterinya.
"Masih ada waktu bagi Pak Jokowi untuk mengganti para menteri-menterinya. Bukan apa-apa, karena kalau hanya urusan ini saja mereka tidak sanggup maka urusan ke depan mereka tidak akan sanggup juga," ucap Teddy disambut dengan tepuk tangan penonton di studio.
"Makanya masih ada waktu mengganti 3 menteri ini yang sudah jelas-jelas nyalinya memang tidak ada," imbuhnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf