Suara.com - Buruh bangunan bernama Tumanan Maru (19), tewas setelah ditikam dengan menggunakan senjata tajam oleh pengawas atau mandor di tempat kerjanya saat mengerjakan pembangunan rusunawa di Universitas Islam Makassar (UIM).
Korban meninggal dunia setelah dilarikan ke rumah sakit, Rabu (4/11/2019).
Ia menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit (RS) Wahidin Sudirohusodo Makassar karena mengalami luka tikaman badik di bagian dada dan perut sebelah kiri.
Kapolsek Tamalanrea, Kompol Syamsu Bachtiar mengatakan bahwa Tumanan meninggal dunia karena dianiaya dengan ditikam senjata tajam oleh mandor proyek tempat dia bekerja.
“Korban mengalami luka tusuk benda tajam di bagian dada dan perut sebelah kiri, sehingga korban meninggal dunia,” kata Syamsu seperti diberitakan kabarmakassar.com - jaringan Suara.com, Kamis (5/12/2019).
Berdasarkan hasil pemeriksaan saksi yang berada di lokasi dan hasil olah TKP, Syamsu mengatakan penganiayaan berujung maut itu terjadi sekira pukul 12.30 Wita.
Mulanya, Tumanan bersama dengan pekerja lainnya yang tengah baring-baring dengan maksud beristirahat di basecamp pekerja, tiba-tiba dibangunkan oleh pelaku yang juga mandor. Saat Tumanan mulai terbangun dan duduk-duduk, tiba-tiba langsung di tikam oleh mandor tersebut.
Berdasarkan keterangan rekan kerja korban, Tumanan pernah terlibat adu mulut dengan adanya kesalapahaman antara korban dan pelaku sehingga pelaku menaruh dendam terhadap korban.
"Pernah terlibat salah paham. Awalnya, korban ini istrahat dan ditegur oleh pelaku. Tapi korban mengelak bahwa tidak istirahat namun bahan material sudah habis, pelaku dan korban kemudian adu mulut dan cekcok," jelasnya.
Hingga saat ini, korban telah diserahkan ke rumah duka di Jalan Lanraki, Kota Makassar, Sul-Sel. Kemudian, pelaku kini tengah dalam pengejaran aparat kepolisian.
Baca Juga: Polisi Berhasil Buat Sketsa Wajah Mayat Dalam Koper, Ini Ciri-cirinya
Berita Terkait
-
Mantan Kepala Dusun Sodomi Dua Kuli Remaja, Satu Korban Hingga Infeksi
-
Marah Tak Diberi Uang Rokok, Keponakan Tikam Paman hingga Tewas
-
Sudah Ngotot Tanya Alamat, Anak Kos Digebuki Kuli Bangunan Pakai Sapu Ijuk
-
3 Orang Ditikam Saat Acara Festival Hiburan di Taman Raja Arab Saudi
-
Skandal Gay Kuli Bangunan, dari Bujukan Cincin hingga Seprai Berlogo MU
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
PLN Dorong Interkoneksi ASEAN Power Grid untuk Akselerasi Transisi Energi Bersih
-
Ajang Dunia MotoGPTM 2025 Jadi Penyelenggaraan Terbaik dan Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?