Suara.com - Gereja Katolik Santo Yoseph Matraman di Jakarta Timur memajang pohon Natal ramah lingkungan, Rabu (25/12/2019). Pohon natal itu dibuat dari botol plastik air mineral kemasan untuk merayakan Hari Natal 2019.
Pohon Natal setinggi kurang lebih dua meter itu dibuat dari tumpukan botol yang diisi air berwarna. Di bagian luarnya dililit oleh lampu hias.
Menurut pihak gereja, botol digunakan sebagai bahan utama pembuatan pohon Natal sebagai upaya daur ulang dan mengurangi sampah.
"Pohon Natal-nya eco friendly (ramah lingkungan)," kata Romo Soverdi saat memimpin misa Natal Pagi di Gereja St. Yoseph Matraman.
Tidak hanya pohon Natal, diorama goa tempat kelahiran Yesus Kristus yang berada di sebelah kiri altar juga dibuat dari koran dan kardus bekas.
Kardus bekas itu digulung dan diisi oleh koran kemudian ditumpuk dan dicat hitam putih sehingga terlihat menyerupai goa.
Saat ibadah misa Natal berlangsung, goa dan pohon Natal ramah lingkungan itu menjadi sorotan imam gereja. Beberapa kali Romo Soverdi menyebut makna di balik goa kelahiran Yesus Kristus yang patut jadi bahan renungan jemaat.
Ibadah misa di Gereja St. Yoseph Matraman berlangsung empat kali selama perayaan Hari Natal, yaitu Natal Pagi pada pukul 07.00 WIB, Natal Siang pada pukul 09.00 WIB, Natal Sore pada pukul 16.30 WIB dan Natal Malam pada pukul 19.00 WIB.
Selama ibadah misa pagi berlangsung, jemaat memenuhi ruangan dalam gereja yang berkapasitas kurang dari 1.000 orang. Panitia gereja memasang tenda di halaman depan yang dapat menampung sekitar 2.500 orang. (Antara)
Baca Juga: Meski Hari Natal, Bentrok Demonstran vs Polisi di Hong Kong Tak Juga Mereda
Tag
Berita Terkait
-
Toleransi Natal, Santri Pesantren Main Rebana di Gereja Mater Dei Semarang
-
Gempa Guncang Sulteng di Hari Natal, Umat Kristiani Berlarian Keluar Gereja
-
Natal, 3 Kereta Api di Jalur Utara Jawa Timur Terganggu
-
Cerita Toleransi Muslim Gaza: Bantu Bahagiakan Warga Kristen Saat Natal
-
Beri Ucapan Selamat Natal, PM Malaysia Mahathir Mohamad Dapat Sanjungan
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut
-
Roy Suryo Sindir Keras Acara UGM yang Dihadiri Menteri Sepi Peminat: Ini Karma Bela Ijazah Jokowi!
-
Dokter Tifa Bongkar Cuitan Akun Fufufafa Soal 'Lulusan SMP Pengen Mewah': Ndleming!
-
Mardiono Tinggalkan Arena Muktamar Usai Disoraki, Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP