Suara.com - Belakangan ini publik dibuat geger dengan kemunculan Kerajaan Agung Sejagad di Purworejo, Jawa Tengah yang mengklaim sebagai penerus Majapahit. Bersamaan dengan itu, beredar informasi yang menyebut pemimpin Kerajaan Agung Sejagad Totok Santoso mengklaim layak menjadi raja.
Akun Facebook Putra Inka atau @dennissikobo.taww membagikan bidikan layar artikel berjudul "Pembelaaan Raja Agung Sejagad: Yang Plonga Plongo Bisa Jadi Pemimpin, Masa Saya Ndak Boleh Jadi Raja?" pada Rabu (15/1/2020).
Dalam unggahan itu, akun @dennissikobo.taww menuliskan narasi sebagai berikut.
Waduh Bisa Kena Pasal Makar Nich Raja Agung Sejagad, Dan Pasti Dicap Radikal Sama kaum Dungu Cebong, Kok Esepsinya Tepat Banget Sich Bikin Kaum Dungu Pada Emosi Dan Marah" Pastinya, Sabar Yach Bong Yang Ngomong Itu Raja Sejagad Lho, Benar Ndak Pemirsa yang Diomongkan Raja Agung Sejagad Ini,.?? Yang Oon Saja Bisa Jadi Plesiden Masa Dia Ga Boleh Jadi Raja Sich.
Lantas benarkah Raja Agung Sejagad mengatakan yang plonga-plongo bisa jadi pemimpin, masa saya ndak boleh jadi raja?
Penjelasan
Hasil penelusuran turnbackhoax.id --jaringan Suara.com, unggahan @dennissikobo.taww tidak benar.
Bidikan layar yang ditampilkan merupakan hasil manipulasi dari salah satu artikel situs Kompas.com pada Rabu (15/1).
Dalam artikelnya, Kompas memang menampilkan pemberitaan mengenai Kerajaan Agung Sejagad namun menggunakan judul "Viral Raja Kerajaan Agung Sejagat, Ternyata Pernah Dirikan Jogja DEC", bukan "Pembelaaan Raja Agung Sejagad: Yang Plonga Plongo Bisa Jadi Pemimpin, Masa Saya Ndak Boleh Jadi Raja?".
Baca Juga: KPK Periksa Kalapas Papua dan Sula di Kasus Suap Kalapas Sukamiskin
Begitu pula dengan narasi dalam artikel tersebut, tidak tercantum pernyataan dari Raja Agung Sejagad seperti yang disebutkan dalam unggahan @dennissikobo.taww.
Kesimpulan
Unggahan @dennissikobo.taww merupakan hasil manipulasi yang dibuat untuk menipu atau manipulasi content. Judul dalam artikel asli sengaja diubah sedemikian rupa lalu dibubuhi narasi menyesatkan.
Faktanya, dalam sumber asli tidak ditemukan pembelaan pimpinan Agung Sejagad yang mengklaim dirinya layak menjadi raja.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Prabowo Berangkat Menuju Aceh Pagi Ini: Kita Buktikan Reaksi Pemerintah Cepat
-
Ustaz Adi Hidayat: Elit Politik Stop Atraksi, Mohon Perhatian Tulus untuk Korban Bencana
-
Komunitas Disabilitas Galang Donasi Rp 200 Juta untuk Korban Banjir dan Longsor di Sumatra
-
Pramono Anung Dorong Event Lari Jadi Cara Baru Menjelajahi Jakarta
-
Pemerintah Tolak Bantuan Asing, Gubernur Aceh Khawatir Korban Bencana Meninggal Kelaparan
-
Update Korban Bencana Sumatera: 916 Meninggal Dunia, Ratusan Orang Hilang
-
Ahli Cornell University Kagum Gereja Jadi 'Benteng' Masyarakat Adat di Konflik Panas Bumi Manggarai
-
Kemendagri Angkat Bicara Tanggapi Bupati Aceh Selatan Bepergian ke Luar Negeri di Tengah Bencana
-
Jalan Lintas Pidie Jaya - Bireuen Aceh Kembali Lumpuh Diterjang Banjir Minggu Dini Hari
-
Feminist Jakarta Serukan Negara Tanggung Jawab Atas Femisida dan Kerusakan Lingkungan