Suara.com - Ketua DPP Partai Berkarya Andi Badaruddin Picunang menyebut tidak ada kaitannya Ari Haryo Wibowo Harjojudanto (AHS) alias Ari Sigit yang terseret kasus investasi ilegas MeMiles dengan Partai Berkarya. Ari Sigit diketahui merupakan cucu dari Soeharto.
Meski demikian, Partai Berkarya tetap memberikan dukungan kepada Ari Sigit yang masih menjadi bagian dari keluarga Cendana.
Ketua DPP Partai Berkarya Andi Badaruddin Picunang mengatakan partai yang diketuai Tommy Soeharto sama sekali tidak ada kaitannya kasus yang tengah dialami Ari Sigit saat ini.
"Ini masalah keluarga, sama sekali tidak ada kaitannya dengan partai," kata Andi di Kantor DPP Partai Berkarya, Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Pusat, Jumat (24/1/2020).
Andi mengaku belum mengetahui pasti apa peran Ari Sigit dalan kasus investasi bodong tersebut.
Petinggi partai Berkarya kata dia, masih berpikiran positif kalau Ari Sigit tidak terlibat dalam kasus investasi bodong tersebut.
Dengan begitu, pihaknya saat ini hanya bisa mendoakan agar Ari Sigit beserta keluarga bisa menjalani segala pemeriksaan kepolisian hingga tuntas.
"Kami mendoakan agar pak Sigit dan keluarganya tetap fight dengan pemeriksaan," pungkasnya.
Untuk diketahui, Kapolda Jatim Irjen Polisi Luki Hermawan mengatakan berdasarkan keterangan beberapa tersangka, Ari Haryo Wibowo Harjojudanto (AHS) alias Ari Sigit merupakan konsultan di PT Kam and Kam yang menaungi MeMiles. Ari Sigit diketahui merupakan cucu dari Presiden ke-2 RI Soeharto.
Baca Juga: Tak Ingin Jadi Olok-olokan Lawan Politik, Kader Berkarya Minta Priyo Mundur
Terkait itu, penyidik masih mencari bukti pendukung untuk menguatkan kesaksian tersebut seperti dokumen perusahaan dan lainnya.
"Kalau (keterangan) secara lisan ada (menyebut AHS sebagai konsultan PT Kam and Kam)," kata Luki di Mapolda Jatim Jalan Ahmad Yani, Surabaya, Kamis (23/1/2020).
Selain itu, lanjut Luki, penyidik Subdit Indagsi Ditreskrimsus Polda Jatim juga menemukan adanya aliran dana yang masuk ke AHS sebesar Rp 3 miliar.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
SETARA Institute: Pemberian Gelar Pahlawan untuk Soeharto Pengkhianatan Reformasi!
-
Whoosh Disorot! KPK Usut Dugaan Korupsi Kereta Cepat, Mark-Up Biaya Terendus?
-
Teka-Teki Penundaan Rakor Sekda Terungkap! Tito Karnavian Beberkan 2 Alasan Utama
-
Di KTT ASEAN, Prabowo Ajak Negara Asia Jaga Persaingan Sehat demi Masa Depan Kawasan
-
Geger Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab Terseret Pusaran Korupsi Chromebook Nadiem
-
Praperadilan Ditolak, Kuasa Hukum Delpedro: Ini Kriminalisasi, Hakim Abaikan Putusan MK
-
Pramono Anung Pastikan Tarif TransJakarta Naik, Janjikan Fasilitas Bakal Ditingkatkan
-
KPK Pastikan Korupsi Whoosh Masuk Penyelidikan, Dugaan Mark Up Gila-gilaan 3 Kali Lipat Diusut!
-
Gagal Bebas! Praperadilan 4 Aktivis yang Dituding Dalang Kerusuhan Agustus 2025 Ditolak Hakim
-
Eks Dirut Jadi Saksi di Sidang Korupsi Tata Kelola Minyak Mentah, Ngaku Kenal Anak Riza Chalid