Suara.com - Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) telah menyiapkan psikolog menyusul evakuasi 243 Warga Negara Indonesia (WNI) dari Kota Wuhan, China hari ini.
Sementara itu, pihak Istana merasa Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak perlu tahu perihal pemecatan direksi Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Asabri).
Berikut 5 berita populer yang dihimpun Suara.com pada Jumat (31/1/2020).
1. Evakuasi Hari ini, Kemenlu Siapkan Psikolog untuk 234 WNI dari Wuhan
Pemerintah Indonesia secara resmi mengumumkan akan melakukan evakuasi terhadap 243 Warga Negara Indonesia (WNI) dari Kota Wuhan, Provinsi Jubei, China, pusat virus corona dalam waktu kurang dari 24 jam. Pemerintah juga sudah menugaskan Psikolog sebelum evakuasi.
Retno mengungkapkan tim evakuasi juga termasuk psikolog yang bertugas via telfon di lokasi karantina untuk menjaga psikis WNI yang bisa mempengaruhi daya tahan tubuh karena sudah menjalani isolasi selama kurang lebih satu pekan.
2. Jokowi Tak Perlu Tahu Soal Erick Thohir Copot Dua Direksi Asabri
Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Fadjroel Rachman menyebut perombakan jajaran direksi di PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia atau Asabri merupakan kewenangan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.
Baca Juga: Hujan Deras, Kota Surabaya Kembali Dikepung Banjir
"Itu kan kewenangan dari kementerian BUMN, beliau yang menjadi kewenangan teknis," ujar Fadjroel di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (31/1/2020).
3. Perusakan Musala di Minahasa, Fadli Zon: Bukti Pancasila Hanya di Bibir
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengutuk aksi perusakan musala di Perumahan Agape, Tumaluntung, Minahasa Utara, Sulawesi Utara. Menurutnya, aksi perusakan tersebut menjadi bukti bahwa Pancasila hanya ada di bibir saja.
Hal itu disampaikan oleh Fadli melalui akun Twitter miliknya @fadlizon. Fadli geram dengan adanya aksi perusakan terhadap tempat ibadah.
Berita Terkait
-
Balas Sindiran Jokowi karena Tak Hadiri Imlek, Ahok: Kamis Saya Kerja
-
WHO Umumkan Situasi Darurat, Jokowi: Evakuasi WNI di Wuhan Sudah Betul
-
Gara-gara Virus Corona, Pria Dikunci di Rumah setelah Pulang dari Wuhan
-
Kemenkes Akan Observasi WNI yang Dipulangkan dari China, Apa Gunanya?
-
4 Klaim Fantastis King of The King: Lunasi Utang RI, Jokowi Pakai Uangnya
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu