Suara.com - Anggota Komisi III DPR Taufik Basari meminta setiap legislator untuk selalu bertindak sesuai etika dan aturan yang ada.
Pernyataan itu disampaikannya menanggapi sikap Anggota DPR Fraksi Gerindra Andre Rosiade yang menjebak seorang perempuan pekerja seks, NN dalam penggerebekan di hotel yang berada di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), beberapa waktu lalu.
Taufik berharap anggota DPR yang merupakan wakil dari rakyat dapat berpikir dan memperhatikan aturan terkait sebelum mengambil tindakan. Ia menyebutkan, setidaknya ada tiga hal berkenaan dengan etika yang harus diperhatikan setiap wakil rakyat.
Pertama, wakil rakyat harus bertindak sesuai aturan. Kedua, harus tetap menjaga sesuai nilai-nikai kemanusiaan dan terakhir, harus memberikan perlindungan terhadap hak-hak warga negara.
"Itu yang menurut saya harus menjadi pedoman dan pegangan ketika kita menjalani tugas sebagai wakil rakyat," kata Taufik di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (5/2/2020).
Sementara itu, terkait pengakuan NN yang mengatakan dirinya 'dipakai' terlebih dahulu sebelum terjadi penggerebekan, Taufik menilai yang bersangkutan bisa melaporkan Andre ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD). Namun dengan catatan, penjebakan saat penggerebakan NN itu memang benar didalangi Andre.
"Nah terkait dengan peristiwa yang terjadi ini, apabila benar sebagaimana pengakuan dari NN, maka jika ada pihak yang merasa dirugikan sebenarnya terbuka untuk pengaduan ke MKD dari sisi internal DPR," ujar Taufik.
Untuk diketahui, Anggota DPR RI Andre Rosiade mengakui jika orang yang memesan kamar 606 di Hotel (Kyriad) Bumi Minang pada Minggu (26/1/2020) adalah ajudannya bernama Bimo. Informasi yang diterima Covesia, diketahui Bimo memesan kamar 606 dan 608 pada Minggu (26/1/2020).
“Iya, saya tahu nama itu memang Bimo. Tapi yang diributin namanya Andre Rosiade. Saya enggak pernah pesan. Berarti ini kan kebohongan publik?” sebutnya kepada Suara.com pada Selasa (4/2/2020).
Baca Juga: Disindir Jadi 'DPR Rasa Satpol PP', Andre Rosiade Pamer Pencapaian di Dewan
Sementara Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Polisi Satake Stefanus Budi Setianto mengklaim pihaknya tidak mengetahui pria yang bersama NN di kamar 606 Hotel Kyriad Bumi Minang, Kota Padang, Sumbar.
"Tidak tahu saya," kata Stefanus saat dihubungi Covesia via telepon, Selasa (4/2/2020) malam.
Saat ditanyakan lebih lanjut apakah yang bersama dengan NN adalah Rio, nama akun teman Andre Rosiade di MiChat yang dipinjam Andre untuk menjebak NN, Stefanus tidak menjawab secara gamblang.
"Jadi, sementara yang diproses itu dua tersangka itu," katanya.
Dia mengatakan bahwa pihak kepolisian tidak akan menelusuri siapa pria yang telah 'memakai' NN. Pihak kepolisian hanya akan memproses NN dan AS (24) pria yang diduga mucikari.
Berita Terkait
-
Disindir Jadi 'DPR Rasa Satpol PP', Andre Rosiade Pamer Pencapaian di Dewan
-
Andre Rosiade Persoalkan Barang Bukti Kondom, NN: Aku Bawa Dua Kondom
-
Ada Nama Andre Rosiade di Struk Kamar Hotel Tempat PSK NN Digerebek
-
Skandal Andre Gerebek PSK, Tifatul Sembiring: Kasih Solusi, Bukan Dijebak
-
Andre Ikut Penggerebekan, DPR Minta Polda Sumbar Ungkap Pria Pemakai PSK NN
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
-
Dari LPS ke Kursi Menkeu: Akankah Purbaya Tetap Berani Lawan Budaya ABS?
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
Terkini
-
Moreno Soeprapto Gagal Jadi Menteri? Istana Buka Suara Soal Menpora dan Menko Polkam
-
Respons Wamensesneg soal Keputusan KPU Rahasiakan Dokumen Capres-Cawapres Termasuk Ijazah
-
Kemendagri Dorong Pemulihan Pasca-Aksi Unjuk Rasa dan Aktifkan Kembali Siskamling di Kota Malang
-
Anggaran Kemendagri Tahun Depan Tembus Rp7,8 Triliun, Naik 62 Persen
-
Demi Upah Rp200 Ribu, Dua Pria Nekat Simpan 53 Kg Ganja Aceh di Kontrakan Jakarta Timur
-
KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
-
Hasil Laboratorium Keluar, Anak Gajah Tari di Balai Tesso Nilo Mati Akibat Virus Mematikan
-
Tepis Isu Jadi Calon Kuat Kapolri, Komjen Suyudi Ario Seto Justru Minta Dukungan
-
DPR Dibuat Pusing: Komisi II Tanya Menteri ATR, Jawabannya 'Itu Tugas KKP'
-
Bareskrim Pertemukan Ridwan Kamil dan Lisa Mariana Pekan Ini, Kasus Berujung Damai?