Suara.com - Bangunan indekos tiga lantai di Jalan Bangka Barat IV RT3/RW7, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan ambruk, Sabtu (8/2/2020). Bangunan milik Abdullah tersebut roboh pada pukul 05.10 WIB.
Camat Mampang Prapatan Djaharudin mengatakan, bangunan indekos tersebut memunyai 20 pintu kamar. Dalam insiden tersebut, satu orang dilaporkan mengalami luka.
"Bangunan tersebut saat kejadian digunakan untuk indekos sebanyak 20 pintu," kata Djaharudin dalam keterangan tertulisnya.
Satu korban luka tersebut merupakan penghuni indekos. Saat kejadian, korban berusaha melarikan diri sehingga lecet.
"Satu orang korban luka lecet karena lari keluar dari indekos. Sebelum bangunan tersebut rubuh sebagian penghuni kosan sudah keluar dari bangunan tersebut," sambungnya.
Berdasarkan informasi yang didapat, rumah indekos tersebut roboh karena usia bangunan yang sudah tua. Kekinian, garis polisi telah membentang di lokasi kejadian dan sudah ditangani oleh petugas.
"Informasi lurah Pela Mampang bahwa bangunan tersebut umur bangunan sudah lama dan akhir-akhir ini sering diguyur hujan," kata Djaharudin.
Loncat
Indekos berlantai tiga di Jalan Bangka Barat IV, Kelurahan Pela Mampang, Jakarta Selatan tiba-tiba roboh. Peristiwa tersebut melukai satu orang ibu rumah tangga.
Baca Juga: Maimunah Lompat Ketika Kost-kostan 3 Lantai yang Dihuninya Roboh
Korban bernama Maimunah Sari (42) mengalami luka di kedua kakinya akibat melompat saat tempat tinggalnya roboh.
"Satu korban dilaporkan terluka bernama Maimunah, kondisi sudah stabil setelah mendapat perawatan medis," kata Dedet Mulyadi, Humas PMI Jakarta Selatan, Sabtu (8/2/2020).
Dedet mengatakan saat kejadian roboh, korban Maimunah Sari melompat dari tempat tinggalnya yang berada di lantai dua indekos tersebut.
Korban ditolong oleh warga sekitar lalu dibawa ke layanan kesehatan untuk mendapatkan perawatan medis dari petugas Puskesmas.
Peristiwa robohnya indekos milik Abdullah tersebut terjadi sekitar pukul 05.10 WIB. Indekos yang berada di RT 003/RW 007 Kelurahan Pela Mampang, Kecamatan Mampang Prapatan terdiri atas 20 pintu.
Sebelum bangunan tersebut roboh sebagian penghuni kost-kostan telah keluar dari bangunan.
Berita Terkait
-
Maimunah Lompat Ketika Kost-kostan 3 Lantai yang Dihuninya Roboh
-
Aksi Terekam CCTV, Maling Kotak Amal Masjid di Mampang Bawa Gerinda
-
Warung Derek, Antar Makanan Pakai Tali dan Ember
-
Pengemudi Avanza yang Dikejar Warga Ternyata Pencuri Sabun Cuci Wajah
-
Melihat Warung Derek di Balik Hotel Berbintang Jakarta
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Gempa Magnitudo 6,5 Leeward Island, BMKG: Tidak Ada Potensi Tsunami di Indonesia
-
Kewenangannya Dicabut, Karen Agustiawan Klaim Tak Tahu Soal Penyewaan Tangki BBM Anak Riza Chalid
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda