Suara.com - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi turut menanggapi hasil survei Indo Barometer yang menyebutkan Gubernur Anies Baswedan tak sebaik pendahulunya, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Joko Widodo.
Berkaca dari survei itu, Prasetio minta Anies agar mengikuti jejak Ahok dan Jokowi saat masih menjadi orang nomor satu di DKI Jakarta.
Jokowi dan Ahok sendiri dikenal sebagai pemimpin yang suka blusukan atau turun langsung ke lapangan. Prasetio menilai dengan blusukan akan membuatnya mengetahui permasalahan di Jakarta lebih baik lagi.
"Sekarang pemimpin Jakarta harus banyak di lapangan, jadi tahu masalahnya. Kalau di bangku kerja, masalahnya enggak tahu," ujar Prasetio di gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (18/2/2020).
Prasetio meminta agar Anies tidak begitu saja mempercayai anak buahnya, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) DKI. Mantan Mendikbud ini disebut harus melakukan pengecekan berulang kali dengan blusukan.
"Harus selalu check and recheck ini kan masalahnya ketahuan anak buah mungkin ke Anies bilang siap," kata dia.
Misalnya masalah banjir. Prasetio menganggap Anies akan terpikir untuk melakukan normalisasi sungai jika melakukan blusukan. Karena, menurutnya jika kondisi sekarang didiamkan, maka hujan sedikit Jakarta akan kebanjiran.
"Tapi kalau dia (Anies) turun ke bawah dia buat normalisasi kali yang ada di Jakarta, itu kan juga mengurangi masalah yang ada di Jakarta," ucapnya.
Sebelumnya, lembaga survei Indobarometer baru-baru ini mengeluarkan survei soal kinerja Gubernur Jakarta selama tiga periode ke belakang. Hasilnya, Gubernur Anies Baswedan kalah dari pendahulunya, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Joko Widodo.
Baca Juga: Ketua DPRD Bimbang Akan Panggil Anies Atau Tidak Soal Manipulasi Surat
Terkait pengentasan masalah banjir, dari warga Jakarta yang disurvei, Anies hanya dipilih oleh 4,1 persen orang. Sementara Ahok jauh lebih banyak, yakni mencapai 42,0 persen dan Jokowi 25,0 persen.
Berita Terkait
-
Rektor Unnes Tantang Balik Sucipto Debat Soal Penghinaan Terhadap Presiden
-
Kisah di Balik Busana Berwajah Jokowi & Susi Pudjiastuti di NYFW 2020
-
Politik Berselubung Mitos, soal Jokowi Diminta Tak Injakkan Kaki di Kediri
-
Mandek, Indonesia Tanpa Pemain Naturalisasi di Kualifikasi FIBA Asia
-
Hasil Survei Jeblok, PKS Minta Jokowi Beri Ruang ke Maruf Tampil di Media
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- STY Siap Kembali, PSSI: Tak Mudah Cari Pelatih yang Cocok untuk Timnas Indonesia
Pilihan
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
-
Hore! Purbaya Resmi Bebaskan Pajak Bagi Pekerja Sektor Ini
-
Heboh di Palembang! Fenomena Fotografer Jalanan Viral Usai Cerita Istri Difoto Tanpa Izin
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
Terkini
-
Prabowo Dukung Penuh Polri Tanam Jagung: Langkah Berani Lawan Krisis atau Salah Fokus?
-
Skandal Suap Vonis Lepas CPO: Panitera Dituntut 12 Tahun, Ungkap Peran Penghubung Rp60 Miliar!
-
DPR Sibuk! 2 RUU Siap Ubah Wajah Indonesia: Single ID Number dan Revisi Sistem Pemilu
-
Bakal Jadi Partai atau Pindah ke PSI? Begini Rencana Projo
-
Whoosh Bikin Tekor Triliunan, Ekonom Curiga Proyek Salah Sasaran dan Ada 'Permainan' Markup
-
Gak Kapok Masuk Penjara Gegara Korupsi, Eks Kades Nekat Dagang Sabu karena Alasan Nganggur
-
Prabowo Janji Hadir jika Ada Penggerebekan Pabrik Narkoba, Kapolri: Anggota Sangat Termotivasi!
-
Dugaan Korupsi Whoosh Diendus KPK, Budi Arie: Ini Proyek Hijau, Bukan Cuma Cari Untung
-
Wabah Motor Brebet Pertalite Guncang Jatim, Nurdin Halid: Pertamina, Buka Hasil Lab Secara Terbuka!
-
Janji Tambah Tempat Rehab Pecandu Narkoba, Pesan Prabowo ke Para Ortu: Jangan Biarkan Anaknya Rusak